iPhone 12 Mati 2 Jam Lebih Cepat saat Terhubung ke 5G

CUPERTINO, iNews.id - Apple menyematkan jaringan 5G ke jajaran iPhone 12. 5G secara teori mempunyai kemampuan download dan upload jauh lebih tinggi pada jaringan tersebut dibanding 4G LTE.

Jaringan 5G dapat menangani lebih banyak lalu lintas dan latensi lebih rendah. Sayangnya, koneksi 5G juga menghabiskan banyak energi dibanding jaringan 4G. Oleh karena itu, Tom’s Guide memutuskan untuk mencaritahu seberapa lama masa pakai iPhone 12 dengan 5G.

Baca Juga

Apple Watch SE Overheating, Sebabkan Pergelangan Tangan Pengguna Merah

Tom’s Guide menjelaskan, pengujian baterai mereka terdiri atas menjelajah web terus-menerus dengan kecerahan layar 150 nits, meluncurkan situs baru setiap 30 detik hingga baterai habis.

Untuk melihat betapa drastisnya 5G memengaruhi masa pakai, mereka menjalankan pengujian iPhone 12 dan 12 Pro melalui 4G dan 5G. Dengan jaringan 5G AT&T, iPhone 12 bertahan selama 8 jam 25 menit.

Baca Juga

Apple Kenalkan Macs Bertenaga ARM pada 17 November

Setelah beralih ke koneksi 4G, iPhone 12 yang sama bertahan selama 10 jam 23 menit. iPhone 12 Pro bernasib sedikit lebih baik, dengan masa pakai baterai 9 jam dan 6 menit pada 5G dan 11 jam dan 24 menit pada 4G.

Baca Juga

Samsung Sindir Apple soal iPhone 12

Sebagai perbandingan, Galaxy S20 5G (60Hz / 120Hz): 9: 31/8: 04, Galaxy S20 Plus 5G (60Hz / 120Hz): 10: 31/8: 55, OnePlus 8T 5G (60 / Hz / 120Hz): 10: 49/9: 58, Google Pixel 5 (60Hz / 90Hz): 9: 56/9: 29.

Seperti yang dilihat, dengan kecepatan refresh yang lebih tinggi (yang menghabiskan daya jauh lebih cepat), tiga dari empat ponsel Android bertahan lebih lama dari iPhone 12. Sementara dua mengungguli iPhone 12 Pro.

Baca Juga

Waspada, Scammer Incar Para Pengguna Apple

Dengan kecepatan refresh 60Hz standar, keempat ponsel Android mengalahkan iPhone 12 dan 12 Pro. Seperti yang dicatat oleh Tom's Guide, ini bukan satu-satunya cara untuk menguji masa pakai baterai, juga bukan cara yang pasti. Tapi jelas model iPhone 5G pertama bukanlah yang paling tahan lama.

Editor: Dini Listiyani