Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : WhatsApp Hadirkan 6 Fitur Baru untuk iOS dan Android, Ada Live Photo
Advertisement . Scroll to see content

Akun WhatsApp Jurnalis Palestina Diblokir

Jumat, 28 Mei 2021 - 16:06:00 WIB
Akun WhatsApp Jurnalis Palestina Diblokir
WhatsApp (Foto: Unsplash)
Advertisement . Scroll to see content

YERUSSALEM, iNews.id -  Akun WhatsApp puluhan jurnalis Palestina diblokir di tengah liputan konfrontasi bersenjata Israel di jalur Gaza. Jurnalis dari Al Jazeera dan kantor berita AFP mengaku menerima pesan dari WhatsApp yang menjelaskan akun mereka diblokir karena melanggar standar. 

Tahseen al-Astall, wakil presiden Sindikat Jurnalis Palestina, mengatakan sekitar 100 akun WhatsApp jurnalis di Gaza telah diblokir. Sementara Wael al-Dahdouh, kepala biro Al Jazeera di Jalur Gaza, mengaku akun WhatsApp miliknya telah diblokir selama tiga hari.

Dahdouh mengatakan, dia terkejut ketika akun WhatsApp-nya diblokir pada Jumat pekan lalu, tepat ketika gencatan senjata antara Israel dan faksi Palestina diumumkan pada pukul 2 pagi waktu setempat.

Kemudian, akunnya baru kembali pulih pada Minggu setelah saluran yang didukung Qatar menghubungi kantor pusat WhatsApp di Silicon Valley untuk mengonfirmasi.

Dahdouh menuturkan, meski akunnya telah dipulihkan, tapi semua pesan dan data yang disimpan di aplikasi telah dihapus, termasuk gambar, nomor, dan pesan.

Melansir dari Middle East Eye, Jumat (28/5/2021), sementara pejabat Palestina dan organisasi hak digital menegaskan Facebook, sebagai pemilik Instagram dan WhatsApp, telah menghapus konten terkait Palestina selama terjadinya protes di Tepi Barat, Yerusalem Timur, dan di dalam Israel.

Di sisi lain, Israel juga mengebom dan meratakan menara al-Jalaa, yang menjadi kantor sejumlah perusahaan produksi media dan kantor berita, termasuk Associated Press, Al-Jazeera, dan Middle East Eye.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut