Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Purbaya Panggil Hacker Benahi Keamanan Coretax: Hacker Kita Jago, Ditakuti Dunia
Advertisement . Scroll to see content

Data Kredensial Bisa Jadi Ancaman Utama Keamanan Siber

Kamis, 14 Oktober 2021 - 18:03:00 WIB
Data Kredensial Bisa Jadi Ancaman Utama Keamanan Siber
Data Kredensial Bisa Jadi Ancaman Utama Keamanan Siber (Foto: F5)
Advertisement . Scroll to see content

Jenis akun yang diserang dapat bervariasi, mulai dari rekening bank, ID asuransi kesehatan, hingga aplikasi perusahaan atau pemerintah. Untuk memastikan aplikasi seluler mereka sudah diamankan dengan baik dari potensi ancaman, berikut beberapa mode pertahanan siber yang dapat diandalkan oleh pemerintah dan perusahaan:

1.  Advanced Web Application Firewall (AWAF)
Lima tahun lalu, Web Application Firewall (WAF) yang masih tradisional sudah dianggap sangat efektif untuk mengurangi serangan berlapis pada sebuah aplikasi. Namun, karena ancaman sekarang sudah sangat berbeda, metode baru diperlukan agar otomasi mitigasi ancaman yang berkembang cepat menjadi lebih efektif.

2. SSL Orchestrator (SSLO)
Konsern terhadap issue privasi telah mendorong pertumbuhan traffic Internet yang terenkripsi, dengan lebih dari 80 persen pemuatan halaman sekarang di enkripsi dengan SSL/TLS. Namun, pertumbuhan ini telah memungkinkan penyerang untuk menyembunyikan ancaman dalam muatan terenkripsi dan menggunakan saluran terenkripsi untuk menghindari deteksi selama eksfiltrasi data. 

Sementara itu, kontrol keamanan yang ada, tidak dapat melakukan dekripsi pada skala yang diperlukan untuk memungkinkan pemeriksaan, sehingga aset penting menjadi rentan.

Editor: Dini Listiyani

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut