Dukung Kominfo Lawan Pembajakan, Vision+ Terapkan Software Anti-Piracy 

JAKARTA, iNews.id - Vision+, layanan streaming OTT terdepan Indonesia, dengan tegas memerangi pembajakan konten di platform Telegram. Hal ini sejalan dengan langkah pemerintah melalui Kementerian Komunikasi dan Informatika (KOMINFO) yang mengancam akan menutup platform Telegram karena dianggap tidak kooperatif dalam memberantas judi online dan konten ilegal lainnya.

Vision+ telah mengambil langkah proaktif untuk melawan pembajakan konten di platformnya, termasuk konten Vision+ Originals. Dengan migrasi ke software terbaru, Mirada, Vision+ kini dilengkapi dengan fitur anti-piracy canggih yang secara efektif mencegah pengguna dari melakukan screenshot atau record konten sehingga mempersulit penyebaran konten bajakan. Hal ini merupakan langkah penting dalam komitmen Vision+ untuk melindungi hak cipta para kreator konten dan memastikan pengalaman menonton yang aman dan legal bagi para pelanggan.

Baca Juga

Komisi I DPR Panggil Kominfo hingga BSSN Hari Ini, Bahas Serangan Siber Server PDN

Thaleb Wirachman Wahjudi selaku Head of Production Vision+ Pictures turut mengungkapkan bahwa pembajakan konten merupakan masalah serius yang merugikan industri kreatif dan melanggar hak cipta. "Vision+ berkomitmen untuk menghadirkan konten berkualitas tinggi bagi para penggunanya. Kami tidak akan mentoleransi pembajakan konten di platform kami.” ujat Thaleb Thaleb Wirachman Wahjudi, Head of Production Vision+ Pictures.

Vision+ secara aktif mengedukasi pengguna tentang bahaya pembajakan konten dan pentingnya menghargai hak cipta. Hal ini juga mendapat dukungan dari deretan cast original series Vision+, termasuk Martin Anugrah selaku salah satu aktor sekaligus produser yang berkontribusi terhadap series original Vision+. "Pembajakan konten itu sangat merugikan. Aku harap masyarakat lebih sadar dan menghargai karya-karya para kreator dengan menonton konten secara legal agar industri kreatif bisa lebih berkembang." ujar Martin Anugrah.

Baca Juga

Pusat Data Nasional Sementara Diserang Ransomware, Kominfo Sebut 210 Instansi Terdampak

Tentang Vision+ 

Vision+ merupakan layanan streaming video over-the-top (OTT) milik MNC Group. Vision+ menawarkan beragam pilihan genre dari film lokal maupun internasional, series, channel-channel TV, siaran langsung pertandingan olahraga dan masih banyak lagi tontonan yang dapat diakses melalui berbagai perangkat mobile. Vision+ juga memproduksi series original dari berbagai macam genre yang dibintangi oleh artis-artis papan atas. Segera unduh aplikasi Vision+ di Google Play Store atau App Store atau kunjungi www.visionplus.id.