Gunakan Nanoteknologi, Peneliti Temukan Material Super Tahan Air

JAKARTA, iNews.id - Peneliti yang bekerja dengan nanoteknologi telah menciptakan material super tahan air. Material ini menyebabkan cairan meluncur langsung dari permukaan dengan sedikit gesekan.

Penelitian tambahan terhadap material juga menunjukkan bahan tersebut sama-sama tahan air saat molekul-molekul seperti cairan berada pada konsentrasi rendah dan juga tinggi.

Peneliti Jerman Jajaki Kerja Sama dengan PTPN V untuk Pemanfaatan EBT Gantikan Batu Bara

Penelitian baru ini sangat membantu karena sebelumnya diyakini konsentrasi molekul yang rendah akan menyebabkan lebih banyak gesekan antara air dan permukaan silikon, sehingga menyebabkan air menempel padanya. Namun, makalah baru, yang ditampilkan dalam Nature Chemistry, menunjukkan hal tersebut tidak terjadi sama sekali.

Alih-alih menemukan lebih banyak gesekan, para peneliti menemukan air mengalir bebas dari material meskipun konsentrasinya rendah. Faktanya, dia mengalir keluar dari permukaan, memungkinkannya bertindak sebagai bahan yang sangat tahan air dengan efektif baik pada konsentrasi tinggi maupun rendah, sebagaimana dikutip dari BGR.

Penelitian Ungkap Bakteri Pembawa Gen Resistensi Antimikroba Masih Ditemukan pada Produksi Telur di Indonesia

Salah satu alasan utama mengapa penemuan ini sangat penting karena betapa rapuhnya bahan-bahan super-tahan air lainnya. Bagi sebagian besar produk, lapisannya harus sangat tipis, yang berarti akan menyebar dengan cepat setelah kontak fisik. Namun, penemuan baru ini bisa membuat material tersebut menjadi lebih tahan lama.

Hal ini memungkinkan terjadinya perpindahan panas dalam pipa, menghilangkan lapisan es, dan anti-kabut, serta permukaan yang dapat membersihkan sendiri untuk memanfaatkan bahan yang sangat tahan air. Ini adalah penemuan besar dengan banyak sekali potensi penerapan, dan kemampuan untuk menguji serta menjadikan bahan tahan air menjadi lebih luar biasa di masa depan.

Pakistan Gabung dengan China untuk Stasiun Penelitian Bulan, Pesaing Program NASA

Mungkin kita bahkan bisa melihat jenis bahan ini pada akhirnya dimasukkan ke dalam pakaian, sehingga barang-barang seperti sepatu bot hujan, jas hujan, dan jenis pakaian lainnya menawarkan sifat kedap air yang lebih banyak lagi dalam beberapa tahun ke depan.

Editor: Dini Listiyani