Misi Wisata Luar Angkasa Pertama NASA Ditunda, Ini Tanggal Baru Peluncuran

JAKARTA, iNews.id - Peluncuran penerbangan wisata antariksa pertama NASA ke International Space Station (ISS) ditunda selama dua hari. Sekarang, target baru penerbangan wisata akan diluncurkan pada Jumat, 8 April 2022.

Axiom Space yang berbasis di Texas tidak memberikan alasan mengapa misi ditunda. Dalam sebuah pesan Axiom Space mengatakan akhir pekan lalu pesawat luar angkasa SpaceX Dragon tiba di hanggar Launch Complex 39A di NASA Kennedy Space Center Flodira, di mana dia telah dikawinkan dengan roket Falcon 9.

Baca Juga

NASA Buka Sampel Batuan Bulan Berusia 50 Tahun, Digunakan untuk Bantu Persiapan Artemis

"Tim melanjutkan pekerjaan pemrosesan pra-peluncuran di hanggar menjelang peluncuran kendaraan pada Selasa, 5 April. Pergeseran ini menempatkan dry dress dengan kru Ax-1 pada Rabu, 6 April, diikuti dengan uji static fire terintegrasi dari roket di hari yang sama," kata Axiom Space. 

Sekarang, tim misi menargetkan Jumat, 8 April pagi untuk peluncuran, diikuti dengan prosedur docking ISS pada Sabtu pagi, sebagaimana dikutip dari Digital Trends, Selasa (5/4/2022).

Awak Ax-1 terdiri atas investor dan filantropis Kanada Mark Pathy, pengusaha Amerika Larry Connor, dan mantan pilot Angkatan Udara Israel Eytan Stibbe, bersama dengan komandan misi dan mantan astronot NASA Michael López-Alegría.

Masing-masing dari tiga penjelajah antariksa yang baru dilatih dilaporkan telah membayar sekitar 55 juta dolar AS untuk misi 10 hari yang akan membuat mereka hidup dan bekerja bersama awak astronot profesional stasiun saat ini.

Awak Ax-1, yang semuanya telah menjalani pelatihan intensif selama berbulan-bulan untuk perjalanan mereka ke luar angkasa, akan melakukan penelitian ilmiah di atas ISS, dan juga kegiatan penjangkauan dan komersial.

NASA telah memiliki opsi untuk meluncurkan misi wisata luar angkasa ke ISS sejak 2020 ketika SpaceX yang berbasis di California memperoleh izin untuk melakukan misi berawak dari tanah AS menggunakan perangkat keras luar angkasanya sendiri. Sejak itu, NASA telah menggunakan SpaceX untuk mengangkut astronot profesional ke dan dari stasiun luar angkasa dalam empat misi berawak hingga saat ini.

Editor: Dini Listiyani