Pengembang Game Indonesia Agate Perkuat Ekspansi Global, Begini Strateginya
JAKARTA, iNews.id - Tahun ini diprediksi akan menjadi babak baru untuk industri game. Pengembang game asal Indonesia, Agate tampaknya tidak ingin kehilangan momen.
Agate memprediksi beberapa aspek akan tumbuh dalam sektor industri game tahun ini, di antaranya franchise games yang akan selalu mendominasi. Kemungkinan adanya konsol baru yang masuk pasar dapat membuka banyak peluang.
"Kami yakin 2024 akan menjadi babak baru yang menarik bagi industri game. Agate pun terus berupaya menjadi katalisator industri game di Indonesia dengan memanfaatkan keahlian dan akses global kami di industri game. Dengan banyaknya kemitraan global yang sudah kami bangun, kami yakin dapat terus membawa industri game Indonesia meraih kesuksesan di panggung dunia," kata Cofounder dan CEO Agate Shieny Aprilia.
Pada tahun ini, Agate menuturkan fokus untuk model bisnis Business-to-Business-to-Consumer (B2B2C) guna memperkuat ekspansi globalnya. Strategi pertama yang dilakukan yakni mengembangkan tim perwakilan di wilayah benua Amerika.
Saat ini, Agate mempunyai empat perwakilan yakni di Kanada, Jerman, Korea Selatan, dan Jepang. Kedua, Agate memanfaatkan akses jaringan globalnya untuk memperkuat ekosistem game di Indonesia dan terus meningkatkan keahlian melalui R&D.
Ketiga, Agate berkomitmen mengembangkan keahlian para talent lokal dan kualitas kepemimpinannya demi mendorong percepatan pertumbuhan industri game di Tanah Air melalui Agate Academy.
"Kami melihat tahun ini sebagai tahun rebound bagi industri game, sehingga membaw peluang luar biasa untuk terus memperkuat posisi Agate sebagai global game development partner yang andal. Untuk mendukung upaya ini, dengan bangga kami memperkenalkan sub-brand terbaru Agate Vertx Break,"kata Chief Strategy Officer Agate Cipto Adiguno.
Vertx Break menjadi solusi untuk menciptakan pengalaman gaming yang imersif melalui visual berkualitas tinggi. Melalui Vertx Break, pengembang ingin mendiversifikasi bisnis Agate, sehingga menjadi kekuatan baru dalam portofolio Agate di lanskap game internasional.
Editor: Dini Listiyani