Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : WhatsApp Hadirkan 6 Fitur Baru untuk iOS dan Android, Ada Live Photo
Advertisement . Scroll to see content

Telegram Ejek Fitur Baru WhatsApp: Tahun Berapa Sekarang?

Selasa, 07 September 2021 - 18:01:00 WIB
Telegram Ejek Fitur Baru WhatsApp: Tahun Berapa Sekarang?
Telegram Ejek Fitur Baru WhatsApp: Tahun Berapa Sekarang? (Foto: Unsplash)
Advertisement . Scroll to see content

MENLO PARK, iNews.id - WhatsApp dan Telegram bersaing ketat. Baru-baru ini, Telegram kedapatan mengejek WhatsApp karena aplikasi pesan milik Facebook itu dianggap ketinggalan zaman.

Beberapa hari lalu, WhatsApp mengumumkan peluncuran fitur transfer riwayat chat dari iPhone ke Android lewat Twitter. Fitur ini menjadi salah satu  yang paling dinanti pengguna WhatsApp dan telah lama diuji coba.

Tapi Telegram sudah memiliki fitur serupa sejak lama. Aplikasi besutan Pavel Durov ini langsung membalas cuitan WhatsApp di Twitter dengan GIF dari film Jumanji bertuliskan 'What year is it?' atau tahun berapa sekarang? , demikian dikutip dari Gizchina, Selasa (7/9/2021)

Telegram juga mengolok-olok WhatsApp karena fitur baru ini belum sepenuhnya diterapkan karena hanya memungkinkan obrolan untuk dipindahkan dari iOS ke Android, dan bukan sebaliknya. Terlebih fitur ini baru tersedia untuk perangkat dari pabrikan Samsung saja.

Meskipun Telegram lebih unggul dari WhatsApp dalam hal fungsionalitas, WhatsApp masih yang jadi aplikasi yang paling banyak digunakan di dunia dengan lebih dari dua miliar pengguna aktif bulanan.

Namun, sedikit demi sedikit tren berubah dan semakin banyak pengguna yang beralih dari WhatsApp ke Telegram. Hal ini diketahui dari laporan yang menyebutkan bahwa Telegram bergabung dengan klub aplikasi bergengsi yang melebihi satu miliar unduhan di Google Play.

Telegram diluncurkan pada 2013 dan sejak awal telah menjadi saingan terbesar WhatsApp. Meskipun bukan pesaing besar dalam hal jumlah pengguna, tapi Telegram jauh melebihi WhatsApp dalam hal fungsionalitas, keamanan, dan privasi, serta frekuensi pembaruan.

India adalah pasar terbesar bagi Telegram dengan 22 persen instalasinya berasal dari negara ini, diikuti oleh Rusia dan Indonesia.

Editor: Dini Listiyani

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut