Ubisoft Tunda Game Avatar, Ingin Membuatnya Sempurna
JAKARTA, iNews.id - Ubisoft telah menunda Avatar: Frontiers of Pandora dari jendela rilis 2022 menjadi sekitar 2023 atau 2024. Perusahaan mengumumkan ini sebagai bagian dari pendapatan Q1 2022.
Penundaan ini mengikuti tradisi agar properti Avatar didorong. "Kami ingin menjadikan (Avatar) brand industri video game. Penting bagi kamu datang dengan sesuatu yang sempurna," kata CEO Ubisoft Yves Guillemot sebagaimana dikutip dari The Verge.
Perusahaan pertama kali mengumumkan sedang mengerjakan game Avatar baru pada 2017, dan memulai debut trailer pertama pada 2021. Tampaknya rencana Ubisoft adalah untuk merilis Frontiers of Pandora tahun ini bertepatan dengan debut Desember Avatar: The Way of Air.
Tapi sekarang, game akan terlihat paling cepat hingga 2023 agar pengguna bisa menjelajahi Pandora di game Ubisoft. Dalam laporan pendapatannya, Ubisoft juga mengatakan mereka akan mengungkapkan "masa depan merek Assassin's Creed" pada September.
Perusahaan juga mendorong game premium yang lebih kecil tanpa pemberitahuan yang akan dirilis pada 2022 atau 2023 hingga 2023 atau 2024. Tahun ini, perusahaan masih akan merilis Mario + Rabbids: Sparks of Hope pada 20 Oktober dan simulator bajak laut Skull and Bones pada 8 November.
Selama panggilan hari Kamis, perusahaan mengatakan telah membatalkan Splinter Cell VR, Ghost Recon Frontline, dan dua game yang tidak diumumkan.
Editor: Dini Listiyani