Wabah Virus Korona, Google Hanya Ingin Tampilkan Konten Medis yang Benar
JAKARTA, iNews.id - Google terus berupaya untuk menangkal informasi salah beredar di layanan mereka, termasuk YouTube. Raksasa mesin pencari ini tidak akan membiarkan video dengan konten menyimpang berada di platformnya.
“Kalau di YouTube ada video soal jamu-jamu gitu kita take-down karena akan membuat orang tidak ingin mencari bantuan medis. Kita hanya menampilkan konten secara medis,” kata Head of Public Policy Google Indonesia Putri Alam saat dijumpai di acara Diskusi Publik Hoax Virus Korona: Strategi dan Mitigasi Krisis Informasi, Jakarta, Senin (9/3/2020).
Di luar acara, Putri menjelaskan lebih lanjut, pihaknya akan men-take down video yang mengaku ini lebih ampuh dari ke dokter atau obat-obatan yang terbukti secara medis. Pasalnya, subjek mengenai kesehatan itu sendiri bersifat sensitif.
Untuk men-take down video atau konten yang mengandung informasi salah, Google melakukannya dengan dua cara. Pertama dengan bantuan dari machine learning dan kedua secara manual.
“Kalau di Google platform itu kan ada Community Guidelines. Jadi, konten yang melanggar Community Guidelines pasti akan ter-take down dengan machine learning,” ujarnya.