5 Hewan yang Menentang Konsep Penuaan, Ada yang Berusia 11.000 Tahun

JAKARTA, iNews.id - Terdapat sejumlah hewan yang menentang konsep penuaan. Hewan-hewan tersebut memiliki kelebihan untuk hidup lebih lama dibandingkan dengan spesies lain.

Beberapa bahkan tidak bisa mati, kecuali dimangsa oleh predator. Adapun deretan hewan yang dimaksud adalah sebagai berikut.

Baca Juga

5 Hewan yang Pernah Dijadikan Mata-mata Militer, Nomor 3 Dapat Hadiah Saat Perang Dunia Kedua

Hewan yang menentang konsep penuaan

1.Ubur-Ubur Turritopsis Dohrnii

Ubur-ubur turritopsis dohrnii dapat ditemukan di perairan seluruh dunia. Uniknya, hewan ini dapat memutar siklus hidupnya menjadi kembali ke tahap awal. 

Satu-satunya cara untuk membunuh hewan tersebut adalah dengan memangsanya melalui hewan lain. Akan tetapi, kemampuan ubur-ubur turritopsis dohrnii dalam berpindah-pindah kehidupan saat stres membuat mereka dapat hidup selamanya.

Baca Juga

Inilah Hewan yang Mampu Melawan Gravitasi

2.Hydra

Hydra mirip dengan ubur-ubur pada tahap polip. Tubuhnya berbentuk tabung, mulutnya bercincin tentakel di salah satu ujungnya, serta terdapat perekat di kakinya.

Tentakel dalam mulutnya itu berguna untuk menangkap mangsa. Uniknya lagi, hewan ini tidak pernah mengalami penuaan. 

Baca Juga

7 Proses Kehamilan Hewan Paling Ekstrem, Ada yang Mengandung sampai 3,5 Tahun

Sel-selnya selalu bisa memperbarui tanpa adanya batasan waktu. Setelah ditelusuri, hal itu terjadi karena hydra memiliki gen FoxO yang biasa ditemukan pada cacing hingga manusia. 

3.Lobster

Panjangnya umur lobster disebabkan karena kemampuan hewan ini dalam memperbaiki DNA tanpa henti. Saat proses penyalinan DNA, telomere atau tutup ujung pelindung kromosom lobster tidak semakin pendek karena memiliki pasokan enzim yang telomerase yang tidak pernah habis. 

Baca Juga

5 Hewan yang Pernah Mencetak Sejarah, dari Kurir Senjata Sampai Ikut Acara Keagamaan

Enzim tersebut berfungsi menghasilkan telomer tanpa batas. Enzim ini ternyata juga ditemukan pada manusia. 

4.Cacing pipih

Cacing pipih akan membelah diri menjadi dua bagian untuk menghidupkan dirinya kembali. Hal ini tentu berbeda dengan hewan kebanyakan yang membelah diri dengan tujuan melakukan reproduksi atau penyembuhan luka. 

Baca Juga

5 Hewan yang Bisa Mendeteksi akan Terjadinya Bencana Alam

Kemampuan cacing pipih ini tentu saja sangat mengesankan. Sampai saat ini, tidak ada ilmuwan yang bisa menghitung rentang usia hewan tersebut secara akurat.