Apa Itu CERA-CARE BIOME, Teknologi Baru yang Bantu Maksimalkan Kesehatan Kulit Bayi?
Dokter Spesialis Anak dr Ian Sutedja SpA menjelaskan, ceramide, oat, dan mikrobiome ini bukan hal baru dalam teknologi produk perawatan kulit, terutama kulit bayi. Hanya saja biasanya terpisah-terpisah.
"Tiga kandungan ini merupakan bahan aktif yang sangat dibutuhkan oleh bayi. Kulit bayi rentan mengalami iritasi karena belum berkembang sempurna, sehingga butuh kandungan seperti ceramide, oat, dan microbiome untuk memaksimalkan kelembapan dan skin barrier," ujar dr Ian.
Menurut dr Ian, kulit bayi membutuhkan pelindung skin barrier yang kuat seperti ceramide. Kemudian oat bermanfaat saat kulit bayi mengalami radang atau kemerahan. Sementara itu, microbiome sendiri berfungsi sebagai tambahan ekstra barrier kulit.
"Jadi, tiga bahan ini secara teori itu sangat penting untuk mempertahankan kulit bayi lebih bagus lagi. Nah, bagaimana tadi kalau tiga-tiganya digabungkan jadi satu, ini menurut saya juga suatu ide yang bagus, sehingga saya mendukung riset ini," tambah dr Ian.
Di sisi lain, Rektor ITB Prof Tatacipta Dirgantara mengatakan, "Kerjasama ini adalah salah satu bentuk kontribusi yang kami harapkan, yakni menjadi institusi pendidikan yang berdampak pada Indonesia khususnya di bidang teknologi dan kesehatan bayi dan anak."
"Kami berharap hasil riset ini bisa menjadi tonggak bagi inovasi teknologi perawatan kulit bayi dan anak di tanah air," tambah Prof Tatacipta.
Riset bersama Sekolah Farmasi ITB direncanakan berlangsung selama empat bulan.
Editor: Muhammad Sukardi