Asteroid 2023 BU Mendekati Bumi, Lebih Dekat Dibanding Satelit di Orbit

JAKARTA, iNews.id - Luar angkasa penuh dengan asteroid dan benda langit lainnya. Asteroid 2023 BU baru ditemukan akhir pekan lalu oleh astronom amatir Gennadiy Borisov, yang mengamati langit dari Nauchnyi di Krimea. 

Batu luar angkasa yang baru ditemukan relatif kecil untuk sebuah asteroid. Batu diperkirakan hanya berdiameter 3,5 hingga 8,5 meter. Apa yang membuat pelaporan asteroid 2023 BU begitu istimewa yakni batu luar angkasa sedang menuju langsung ke Bumi. 

Baca Juga

Dijuluki Planet Killer, Dampak Asteroid Ini Akan Terasa di Berbagai Benua

Asteroid memang tidak akan menabrak Bumi. Tapi, batu luar angkasa akan sangat dekat. Dia akan melewati lebih dekat ke Planet Bumi dibanding kebanyakan satelit yang dimiliki di orbit. 

Para astronom mengatakan Asteroid 2023 BU akan melintas dalam jarak 3.600 km (2.200 mil) dari Bumi, sehingga menjadikannya jarak yang sangat dekat sejauh menyangkut lintasan asteroid. Asteroid akan paling dekat dengan Bumi sekitar pukul 19:27 EST, 26 Januari. 

Asteroid 2023 BU menarik lebih dari sekadar kedekatannya dengan Bumi. Meskipun tidak cukup besar untuk menyebabkan kerusakan massal, asteroid berukuran 3,5 hingga 8,5 meter masih dapat meledak di langit dan menyebabkan cedera jika meledak di area yang padat penduduk. 

Selain itu, ini menunjukkan berapa banyak asteroid yang bersembunyi di dekat planet kita yang tidak kita ketahui. Beruntung, NASA dan lainnya sedang mengerjakan sistem deteksi asteroid, sebagaimana dikutip dari BGR. 

NASA bahkan telah menguji tes pengalihan yang dapat membantu mengubah orbit asteroid pada jalur tabrakan langsung. Sayangnya, penggunaan sistem D.A.R.T membutuhkan pengetahuan tentang asteroid sebelum menjadi ancaman yang terlalu besar bagi Bumi. Untungnya, asteroid 2023 BU tidak menjadi ancaman saat ini.

Editor: Dini Listiyani