Bintang Meledak 10.000 Tahun Lalu, Ciptakan Veil Nebula yang Indah

JAKARTA, iNews.id - Veil Nebula yang dikenal Cygnus Loop tercipta saat bintang masif mengalami supernova dan meledak sekitar 10.000 tahun lalu di konstelasi Cygnys, Angsa. Veil Nebula ditemukan astronom William Herschel pada 5 September 1784.
Ledakan yang menciptakan nebula mengirimkan material ke luar angkasa, sehingga membentuk filamen kusut gas terionisasi yang bersinar. Veil Nebula saat ini berukuran sekitar 70 tahun cahaya dan masih terus berkembang.
Jika dilihat dari Bumi, Veil Nebula membentang kira-kira enam diameter Bulan purnama di langit malam. Dalam gambar ini, warna kemerahan disebabkan gas atom hidrogen sedangkan biru kehijauan mewakili gas atom oksigen, sebagaimana dikutip dari Space.com.
Pemandangan luar angkasa yang menakjubkan ini juga mencakup Witch's Broom Nebula (NGC 6960) tempat bintang terang 52 Cygni bersinar, dan Fleming's Triangular Wisp (NGC 6979), serta NGC 6974, filamen nebula besar di tepi utara galaksi lingkaran Veil Nebula.
Versi beranotasi di bawah ini diproduksi dengan skrip PixInsight dan memanfaatkan beberapa katalog yang dikenal untuk mengidentifikasi objek utama dalam gambar.
Gambar diambil dari observatorium Dark Sky Alqueva di Portugal, menggunakan panjang gelombang berbeda antara cahaya Ha, OIII dan RGB, menggunakan Anit-Halo PRO Dual-Band 3nm dan Kamera Poseidon-C Pro dari Player One Astronomy.
Editor: Dini Listiyani