Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Gerhana Bulan Total 7 September Bisa Picu Gempa? Ini Kata BMKG
Advertisement . Scroll to see content

Gerhana Bulan Total Akan Selimuti Langit Indonesia pada 7 September, seperti Apa Fenomena Alam Ini?

Sabtu, 06 September 2025 - 07:43:00 WIB
Gerhana Bulan Total Akan Selimuti Langit Indonesia pada 7 September, seperti Apa Fenomena Alam Ini?
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksi gerhana bulan total akan menyelimuti wilayah Indonesia pada 7-8 September 2025. (Foto: BMKG) 
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksi gerhana bulan total akan menyelimuti wilayah Indonesia pada 7-8 September 2025. Seperti apa fenomena alam ini?

BMKG menyebutkan gerhana bulan total ini bisa diamati di seluruh wilayah Indonesia. Gerhana akan dimulai pada malam, 7 September 2025 pukul 23.27 WIB hingga pukul 02.56 WIB keesokan harinya, 8 September 2025. Fase total gerhana terjadi pukul 00.30 - 01.54 WIB. 

Durasi gerhana dari fase gerhana mulai hingga gerhana berakhir akan terjadi selama 5 jam 26 menit 39 detik. Sedangkan durasi parsialitas, yakni lama waktu dari fase gerhana sebagian mulai hingga gerhana sebagian berakhir, terjadi selama 3 jam 29 menit 24 detik.

Direktur Gempa Bumi dan Tsunami BMKG Daryono mengatakan gerhana bulan tidak memiliki keterkaitan dengan terjadinya gempa bumi. Gaya gravitasi bulan dan matahari hanya berpengaruh terhadap pasang surut air laut, serta memberi tekanan kecil pada kerak bumi (earth tides). 

"Gaya gravitasi bulan dan matahari memang memengaruhi pasang surut laut dan sedikit menekan kerak bumi (disebut earth tides), tetapi efek ini sangat kecil dibanding energi yang tersimpan di zona patahan. Jadi, tidak ada bukti ilmiah bahwa gerhana bulan memicu gempa bumi," ucap Daryono dalam keterangannya, Sabtu (6/9/2025).

Dilansir dari laman resmi BMKG, Gerhana Bulan adalah peristiwa terhalanginya cahaya matahari oleh bumi sehingga tidak semuanya sampai ke bulan. 

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut