Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Bagaimana Bisa Batu dari Mars Terlempar ke Bumi, Tempuh Jarak 225 Juta Km?
Advertisement . Scroll to see content

Studi Ungkap Mars Terlalu Kecil untuk Menahan Air

Rabu, 22 September 2021 - 19:12:00 WIB
Studi Ungkap Mars Terlalu Kecil untuk Menahan Air
Studi Ungkap Mars Terlalu Kecil untuk Menahan Air (Foto: NASA)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Kondisi Mars sekarang kering dan berbatu. Padahal dulunya, Planet Merah ini diprediksi pernah ada air yang mengalir di permukaannya.

Robot penjelajah Mars Curiosity dan Perseverance ditugaskan untuk mempelajari Planet Merah. Berkat robot tersebut, para ilmuwan tahu di masa lalu ada air mengalir melintasi permukaan Mars. 

Studi terbaru menunjukan Mars dulunya pernah terdapat danau, sungai dan aliran air. Bahkan kemungkinan ada samudera yang menutupi bagian utaranya. Tapi air di permukaan Mars hampir semuanya hilang sekitar 3,5 miliar tahun yang lalu, hilang ke luar angkasa bersama dengan sebagian besar atmosfer Mars.

Pergeseran iklim drastis ini terjadi setelah Mars kehilangan medan magnet globalnya yang telah melindungi udara Mars dari pelepasan partikel bermuatan yang mengalir dari Matahari. Tapi ternyata, faktor pendorong yang lebih mendasar, menurut studi baru ini adalah Mars terlalu kecil untuk menahan air permukaan dalam jangka panjang.

"Nasib Mars sudah ditentukan sejak awal," kata rekan penulis studi Kun Wang, asisten profesor ilmu Bumi dan planet di Universitas Washington, dikutip dari Space, Selasa (21/9/2021).

"Kemungkinan ada ambang batas pada persyaratan ukuran planet berbatu untuk menahan air yang cukup untuk memungkinkan kelayakhunian dan lempeng tektonik. Dan ambang batas itu lebih besar dari Mars," ujar Wang.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut