Teknologi Pengenal Wajah Bisa Selamatkan Primata Langka
CALIFORNIA, iNews.id - Teknologi pengenal wajah, tampaknya tidak terbatas pada manusia. Teknologi ini ternyata bisa diterapkan ke primata.
Para peneliti telah mengembangkan sistem deteksi wajah, PrimNet. Sistem pendeteksi wajah ini diharapkan mampu membantu menyelamatkan primata yang terancam punah dengan melacaknya secara non-invasif.
Dengan pendekatan berbasis jaringan saraf, memungkinkan para pekerja lapangan mengawasi simpanse, monyet emas, dan lemur hanya dengan menjepret foto mereka via aplikasi Android.
Aplikasi Android itu akan menghasilkan kecocokan yang tepat atau membuat lima kandidat paling dekat. Cara baru ini cenderung lebih lembut dibandingkan alat pelacak yang bisa membuat stres, bahkan menyakiti hewan.
Para ilmuwan melatih PrimNet dengan ribuan foto referensi. Hal ini lebih sulit karena ada variasi besar pada rambut, bulu, warna mata, dan faktor lainnya, seperti dilaporkan Engadget, Senin (28/5/2018).
Karena itu, tim harus secara manual menandai mata dan mulut untuk membantu teknologi. Pengenal wajah manusia cenderung overfitting saat para ilmuwan menerapkannya pada primata.
Namun dalam praktiknya, PrimNet dan aplikasi selulernya cenderung memiliki akurasi lebih dari 90 persen. Para pencipta berharap mencakup lebih banyak primata dan kode open source, sehingga siapa pun bisa menggunakan teknologi, termasuk agen antiperdagangan.
Editor: Dini Listiyani