Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Apa Itu CERA-CARE BIOME, Teknologi Baru yang Bantu Maksimalkan Kesehatan Kulit Bayi?
Advertisement . Scroll to see content

Teknologi Sensor Sidik Jari Terbaru Bisa Deteksi Tekanan dan Suhu

Minggu, 08 Juli 2018 - 13:02:00 WIB
Teknologi Sensor Sidik Jari Terbaru Bisa Deteksi Tekanan dan Suhu
Teknologi Sensor Sidik Jari Terbaru Bisa Deteksi Tekanan dan Suhu (Foto: Reuters)
Advertisement . Scroll to see content

"Sensor ini menunjukkan sifat optoelectronic yang sangat baik dan keadaan luar biasa terhadap pembengkokan mekanis. Array sensor sidik jari ini memiliki resolusi tinggi dengan transparansi yang baik. Selain itu, array sensor sidik jari ini bisa diintegrasikan dengan semua bentuk transparan sensor tactile dan suhu kulit, untuk memungkinkan deteksi jari menekan pada layar," kata para peneliti yang dilaporkan IBTimes, Minggu (8/5/2018).

Karena array sensor transparan, jadi bisa ditempatkan di bawah layar. Teknologi juga berpotensi memungkinkan produsen smartphone memperluas jangkauan sensor sidik jari pada bagian yang lebih besar dari layar smartphone.

Secara teori, pengguna tidak perlu khawatir ihwal di mana mereka harus meletakkan jari mereka saat mencoba membuka kunci ponsel.

Saat ini, sudah ada ponsel di pasaran yang memiliki pemindai sidik jari dalam layar seperti Vivo Nex dan X21 Plus UD. Namun, perangkat tersebut menggunakan sensor sidik jari optik yang hanya bisa mengenalinya saat jari pengguna diterangi melalui layar.

Para peneliti percaya, sensor sidik jari mereka lebih aman dan bahkan memenuhi standar FBI. Peneliti juga mengklaim, teknologi baru meningkatkan metode pemindaian saat ini hingga 17 persen.

Sayangnya, teknologi tidak akan segera tiba. Diperlukan waktu bertahun-tahun sebelum pemindaian sidik jari jenis ini masuk dalam smartphone untuk konsumen.

Editor: Dini Listiyani

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut