Grand Final Shopee Jagoan UMKM Naik Kelas: Hadirkan Momen Penentuan Penuh Kejutan!
Masing-masing finalis menghadirkan inovasi yang mencerminkan keunikan, kreativitas, dan semangat khas pelaku UMKM Indonesia. Dari produk fesyen hingga peralatan rumah tangga, setiap jagoan membawa cerita dan nilai yang berbeda, namun memiliki tujuan yang sama: mengangkat potensi produk lokal bertema ‘Cinta Indonesia’ agar mampu bersaing di panggung nasional.
Anin – DS Modest: Sajadah “Langgam Bertaut”
Anin dari DS Modest mendapatkan kesempatan spesial untuk Shopee Live bersama co-host misterius dari treasure box yang dipilihnya. Kesempatan ini dimanfaatkan dengan sangat baik oleh Anin untuk meluncurkan inovasi produknya, yaitu sajadah bertajuk “Langgam Bertaut”. Sajadah ini menampilkan motif Batang Garing dari Kalimantan Tengah dan motif Kawung dari Yogyakarta.
Produk ini juga dilengkapi kode QR penunjuk arah kiblat berbasis web yang dirancang untuk memudahkan pengguna saat bepergian, sekaligus menegaskan semangat perjalanan, spiritualitas, dan kekayaan budaya Indonesia. Selama sesi Shopee Live berdurasi dua jam, Anin menampilkan strategi matang melalui live review, pre-order berhadiah parfum eksklusif, dan komunikasi hangat serta interaktif dengan penonton, menciptakan interaksi tinggi dan menuai pujian dari juri atas konsep dan branding yang konsisten.
Fuat – Aveka: Sepatu Batik
Fuat dari Aveka menjadi peserta yang mendapatkan treasure box berisikan balon dan pom-pom. Meski hadiahnya terbilang “zonk”, hal itu tidak menyurutkan semangatnya. Justru, Fuat memanfaatkan hadiah treasure box tersebut untuk memperkuat presentasi produk dan kemeriahan sesi live shopping-nya.
Dia meluncurkan sepatu bermotif batik yang mengangkat nilai budaya Indonesia. Konsep video marketing yang sinematik, dan pembawaan natural saat sesi Shopee Live membuat performanya berkesan, meski ada koreksi yang diberikan oleh juri terkait detail produk. Interaksi Fuat dengan penonton, gaya storytelling dan cara ia menjelaskan keunikan produk membuat Aveka menonjol di babak final ini.
Yudiana – homLiv: Sutil Kayu “Malika Batik”
Yudiana dari homLiv membawa produk sutil kayu “Malika Batik” yang menggabungkan pemberdayaan komunitas Desa Wisata Krebet di Bantul, Yogyakarta dengan kehangatan nilai keluarga. Hadiah voucher Shopee Live senilai Rp1 juta ia manfaatkan untuk memperkuat sesi live dengan menampilkan dan me-review produk secara interaktif, memperlihatkan kualitas kayu jati dan keindahan motif batik yang khas.
Dalam video marketing-nya, Yudiana juga menampilkan aktivitas memasak sehari-hari menggunakan sutil kayu jati bermotif batik, menggambarkan bagaimana setiap alat masak menyimpan cerita dan kehangatan keluarga Indonesia. Strateginya berhasil menunjukkan nilai budaya dan kreativitas, menghasilkan penjualan tinggi, sekaligus mendapatkan apresiasi dari para juri atas konsistensi branding dan energi positif yang dia tampilkan.