Mengenal Sejarah Superga, Ikon Koleksi Sepatu Italia Berusia Satu Abad

JAKARTA, iNews.id - Ada banyak sejarah menarik yang berasal dari Italia patut diketahui banyak orang. Salah satunya sejarah mengenai Superga, ikon koleksi sepatu asal Italia yang berusia satu abad.

Superga, brand sepatu asal Italia yang didirikan di Turin pada 1911, merupakan ikon sepatu di dunia yang berusia lebih dari 1 abad. Selain dikenal sebagai sepatu sneaker casual, Superga juga diakui posisinya sebagai sepatu fashion. Superga melalui koleksi ikoniknya memiliki berbagai pilihan warna sesuai tren 2021 yang bisa didapatkan di flagship store terbaru Superga di Pondok Indah Mall, Jakarta. 

Baca Juga

5 Destinasi Wisata di Padang yang Tak Boleh Terlewatkan 

Lebih dari 1 abad lalu, pengusaha muda Walter Martiny, yang merupakan pendiri Walter Martiny Rubber Industry, meluncurkan produk karet di Turin. Kemudian, karet ini digunakan dalam sol sepatu dan menjadi cikal bakal sepatu ikonik yang mendunia. Pada 1925, Superga meluncurkan sepatu sneaker pertama di dunia yang menggunakan teknologi vulkanisasi karet alam yaitu model 2750 Cotu Classic yang kini menjadi ikon dari Superga dan menjadi salah satu sepatu terlaris di Italia.

Superga, berawal dari model 2750 Cotu Classic yang terbuat dari bahan kanvas dan warna polos, kini sudah berkembang dengan menggunakan beragam bahan seperti kashmir, kulit, linen, wol, metalik, dll. Superga juga memiliki beragam model sepatu untuk perempuan, seperti wedges dan heels serta ada juga aksesori.

Baca Juga

Sandiaga Uno Ingin Hutan Juru Seberang Jadi Destinasi Unggulan Baru di Belitung

Superga Brand Team Indonesia, Popong mengatakan, dengan umur brand yang lebih dari satu abad, Superga telah berkembang seiring waktu. Dalam setiap perkembangannya, masa lalu dan masa kini membaur dengan baik dalam detail ikonik, avant-garde, sport dan fashion. Superga 2750 Cotu Classic merupakan contoh terbaik dari desain Italia yang berpegang teguh pada keoriginalitasannya.

Baca Juga

Kemenparekraf Kolaborasi dengan ESDM Kembangkan Destinasi Geopark

“Untuk 2021 ini, Superga 2750 Cotu Classic memiliki serangkaian pilihan warna yang menjadi tren di 2021 seperti blue glicine, yellow golden, grey silver birch. Selain itu, Superga juga menghadirkan koleksi khusus yaitu Superga X MAKNA yang merupakan kolaborasi antara Superga Indonesia dengan MAKNA yang tersedia di beberapa store, termasuk store terbaru di Pondok Indah Mall," kata Popong, melalui keterangannya, belum lama ini.

Lebih lanjut Popong menyampaikan, pihaknya bangga bisa membawa Superga ke Indonesia melalui flagship store Superga di Pondok Indah Mall ini. Dengan konsep store yang kontemporer futuristic, originalitas dari Italia tetap dipertahankan dengan penggunakan lantai terrazzo.

Baca Juga

Video Destinasi Wisata GWK Cultural Park Kembali Tutup Operasional

"Store dibentuk seperti ruang kubus yang simple sehingga koleksi Superga yang tertata rapi di dinding dengan rangkaian warna yang kaya, menjadi main point. We believe this store will provide enhanced fashion experience to all shoe enthusiasts in Indonesia," katanya.

Di dunia, Superga telah bekerja sama dengan beberapa fashion blogger internasional seperti Leandra Medine (creator of the award-winning blog The Man Repeller) dan Chiara Ferragni (The Blonde Salad) kemudian juga dengan berbagai brand internasional seperti the Versus Versace, Disney, Fendi, Hydrogen, Collection Privée, Madewell, Oliver Spencer, Brooks Brothers dan Furla brands; the Edifice, X-Girl, United Arrows dan Green Label Relaxing Japanese brands.

Baca Juga

Wana Wisata Sabrangan, Destinasi Baru di Blora yang Instagramable

Testimoni Superga terkenal di dunia datang dari Alexa Chung, Rita Ora, Mariano De Vaio, Suki Waterhouse & Poppy Ntshongwana. Di Indonesia, Superga juga telah bekerja sama dengan Luna Maya, pengusaha dan aktris yang sukses, melalui koleksi Superga X Luna Maya. 

Peringatan 100 tahun Superga, pada 2011 bertepatan dengan peringatan 150 tahun Unifikasi Italia dan dengan pameran "Fare gli Italiani", diresmikan oleh Presiden Republik Italia Giorgio Napolitano, di mana Superga 2750 dipilih di antara 50 objek desain yang memberikan kehidupan dan identitas pada Made in Italy.

Editor: Vien Dimyati