Raup Banyak Cuan, Simak Kisah Sukses Ecan bersama Shopee Affiliate Program

JAKARTA, iNews.id - Rezeki terkadang datang dengan cara yang tak terduga. Begitulah kisah Ecan, si kucing British Shorthair yang menggemaskan bersama pemiliknya.
Berawal dari kegemaran berbagi keseruan aktivitas sang kucing dan membagikan rekomendasi berbagai produk kucing yang Ecan gunakan lewat sosial media, mereka berhasil meraih keuntungan setelah bergabung bersama Shopee Affiliate Program sejak tahun lalu.
Kini melalui komisi yang diperoleh lewat konten-konten lucu dan menggemaskan dari akun sosial media @ecan_thebritish, Ecan berhasil memberikan inspirasi kepada banyak anabul lainnya, bahkan membiayai kebutuhannya sendiri.
Owner Ecan mengatakan jika tak pernah menyangka, kecintaan dan kegemarannya kepada kucing ternyata mampu membantu meningkatkan kemampuan finansial keluarga. Kebutuhan yang dibutuhkan untuk memelihara anabul tentu membutuhkan biaya yang tidak sedikit, apalagi dia memelihara lebih dari satu kucing.
"Bersyukur sekali karena dari iseng share dan jawab pertanyaan para cat lovers yang ingin tahu produk-produk apa saja yang dipakai Ecan, komisi yang didapatkan malah jadi sangat membantu untuk memenuhi kebutuhan Ecan dan anabul lainnya, mulai dari makanan, mainan, hingga vaksin dan vitamin. Semenjak itu, saya dan Ecan semakin rutin membagikan konten-konten menarik dan bermanfaat seputar dunia kucing,” katanya.
Ecan sendiri diadopsi oleh pemilik pada 2019 silam. Sang pemilik sangat ingin memelihara kucing dengan ras British Shorthair untuk menemami dan menambah keseruan rutinitasnya ketika pindah ke hunian baru. Namun, mencari kucing seperti Ecan masih sulit kala itu di Indonesia, hingga akhirnya pemilik memutuskan untuk mengadopsi Ecan dari peternak di luar negeri.
Awalnya dia ditawari 8-9 kucing lain, tetapi pemilik telah menaruh hatinya kepada Ecan yang memiliki penampilan lucu. Bahkan sang pemilik juga harus sabar menunggu Ecan untuk sampai di Indonesia selama hampir enam bulan dan melewati masa karantina yang lebih panjang saat pandemi Covid-19 lalu.