Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Sandiaga Uno: Indonesia Punya Peluang Percepat Pertumbuhan Ekonomi
Advertisement . Scroll to see content

Digitalisasi Pesantren, Sandiaga Uno: Gerakkan Ekonomi Umat, Buka Peluang Usaha dan Lapangan Kerja

Senin, 27 Desember 2021 - 11:29:00 WIB
Digitalisasi Pesantren, Sandiaga Uno: Gerakkan Ekonomi Umat, Buka Peluang Usaha dan Lapangan Kerja
Sandiaga Uno dukung para santri menjadi agen perubahan membuka peluang usaha (Foto: Kemenparekraf)
Advertisement . Scroll to see content

SERANG, iNews.id - Gerakan santripreneur yang tengah dikembangkan Pondok Pesantren An Nawawi diyakini Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Salahuddin Uno mampu menjadi penggerak ekonomi umat.

Lewat digitalisasi pesantren, para santri dinilai mampu menjadi agen perubahan yang membuka peluang usaha dan lapangan kerja bagi masyarakat.

Optimisme itu disampaikan Sandiaga Uno ketika berkunjung ke Pondok Pesantren An Nawawi, Tanara, Serang, Banten pada Kamis (23/12/2021).

Dalam kesempatan tersebut, Sandiaga Uno berdiskusi langsung dengan Ahmad Syauqi, putra dari Wakil Presiden Republik Indonesia, KH Maruf Amin.

Keduanya membahas tentang beragam langkah pemulihan ekonomi berbasis pariwisata dan ekonomi kreatif.

Satu di antaranya, pengembangan kawasan Tanara sebagai salah satu destinasi wisata religi atau wisata tematik berbasis ziarah dan edukasi di Banten.

"Berkenaan dengan arahan dari Bapak Wapres, Tanara ini menjadi wisata religi berbasis ziarah dan juga edukasi," kata Sandiaga Uno.

"Ini merupakan pengembangan dari institusi pendidikan Islam tertua dalam sejarah bangsa yang telah menjadi bagian daripada perjuangan Indonesia," ujarnya.

Lebih lanjut dipaparkannya, pengembangan kawasan tersebut sejalan dengan sejumlah program Kemenparekraf, yaitu pariwisata halal, pariwisata ramah muslim.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut