Event E-sport Dukung Peningkatan Ekonomi Digital dan Pariwisata Berbasis Kreatif
 
                 
                JAKARTA, iNews.id - Industri game di Tanah Air memiliki potensi besar dalam meningkatkan ekonomi digital hingga pariwisata berbasis kreatif. Bahkan, berdasarkan data dari Kementerian Komunikasi dan Informatika, pada 2021 ada sebanyak 121,7 juta pemain game di Indonesia dan meningkat jadi 174,1 juta di 2022.
Diperkirakan pada 2025 mendatang pemain game capai 192,1 juta orang. Menariknya, jumlah gamer di Indonesia terbesar di Asia, sebanyak 43 persen pada 2022. Kemudian, data dari Evos eSport menyatakan, Indonesia berkontribusi 43 persen dari total 274,5 juta gamers di kawasan Asia Tenggara dan menghasilkan pendapatan sekitar Rp32.5 triliun per tahun.
 
                                    Selain itu, menurut laporan We Are Social, Indonesia menduduki peringkat ketiga sebagai negara dengan pemain online game teraktif dunia pada 2022. Di Indonesia, industri e-sport terus berkembang dari tahun ke tahun.
Salah satu faktor utamanya adalah banyaknya kompetisi yang diselenggarakan oleh penerbit game maupun pihak ketiga.
Kompetisi-kompetisi tersebut menjadi jantung industri ini. Guna memberikan wadah positif bagi gamer online dan pencinta e-sport, BMD event organizer mengumumkan penyelenggaraan event G2 Arena eSport Tournament 2024.
 
                                    Hal ini juga sebagai salah satu momentum yang tepat untuk menstimulasi pertumbuhan ekonomi digital dan pariwisata berbasis kreatif di Indonesia.
Penyelenggara G2 Arena BMD event organizer berkolaborasi bersama Digikagi akan menggelar event e-sport dan pop culture G2 Arena pada Juni 2024 mendatang.
 
                                    Technical Broadcast Manager BMD Event Organizer Mario mengatakan, G2 Arena akan menjadi salah satu event e-sport yang dapat dinikmati, tidak hanya oleh para gamers Mobile Legend akan tetapi untuk semua kalangan terutama yang menyukai pop culture maupun mainan (toys).
"G2 Arena akan diselenggarakan pada Juni, dengan pre event dimulai dari Mei 2024 di Lotte Mall," ujar Mario melalui keterangannya belum lama ini.
Dia menjelaskan, G2 Arena merupakan serial event e-sport dan pop culture yang diperuntukan untuk para gamers aktif Mobile Legends maupun para individu yang menyukai pop culture maupun mainan.
Turnamen akbar Mobile Legends ini akan digelar secara hybrid dan melibatkan puluhan ribu peserta dari seluruh Indonesia dan menggandeng berbagai komunitas terkemuka seperti komunitas seperti vtuber, Komika, komunitas toys, dan komunitas board game. Selain itu ada mini event yang turut memeriahkan acara tersebut seperti lomba makan di merchant - merchant setempat.
“G2 Arena juga tampil beda dari event-event e-sport yang telah ada karena adanya sesi voting dengan Qris untuk memenangkan “wild card”. Wild Card ini akan digunakan oleh tim / squad untuk masuk ke babak berikutnya, jadi semacam akses sakti,” ujar Mario.
Sementara, Head of Tech Digikagi Hendy Sofjan mengatakan, akan ada vtubers dan influencers yang ikut meramaikan G2 Arena. Selain itu, turnamen e-sport khusus virtual content creator bertajuk Digikagi Virtual Championship (DVC) juga akan menjadi bagian dari rangkaian acara G2 Arena. "Kami sangat mengedepankan Inklusivitas di G2 Arena. Inklusivitas yang dimaksud tidak hanya sebatas gamers melainkan semua dapat berpartisipasi pada event ini,” kata Hendy.