Kampung Unik di Sulawesi Tenggara, Ada Pulau Tersembunyi Dihuni Warga yang Mirip Orang Eropa
Air laut di Pulau Siompu sangat jernih, airnya berwarna biru. Selain pantai dan pemandangan bawah laut yang indah, Pulau Siompu juga terkenal dengan jeruknya yang khas. Mayoritas penduduk Siompu memang menjadi petani jeruk. Meskipun keadaan alam Pulau Siompu dipenuhi dengan cadas dan batu karang tapi tidak menghalangi tanaman jeruk untuk tumbuh subur di pulau ini. Jeruk Siompu merupakan salah satu jenis jeruk yang langka.
Warga bermata biru di Pulau Siompu
Pulau Siompu secara administratif dibagi menjadi dua kecamatan, yakni Siompu Timur dan Siompu Barat. Selain pemandangan baharinya yang menakjubkan, ada satu lagi pesona yang tersimpan di pulau dengan vegetasi alam berupa perbukitan batu karang dan tebing ini. Di sini terdapat sekelompok masyarakat yang berparas mirip dengan orang bule.
Tepatnya, di Kaimbulawa, desa seluas 9,6 km2 di Kecamatan Siompu Timur ini terdapat sekelompok warga dengan ciri unik. Mereka berbola mata biru atau berambut pirang mirip bangsa Kaukasia atau orang Eropa. Kulitnya putih pucat. Desa Kaimbulawa jaraknya sekitar 10 kilometer dari Lapara, ibu kota Siompu Timur. Untuk bisa bertemu dengan para pemilik mata biru harus menaklukkan jalanan terjal hingga ke perbukitan Kaimbulawa. Di kawasan perbukitan ini kelompok mata biru bermukim dan menjadi bagian dari populasi 1.010 jiwa masyarakat Kaimbulawa. Fenomena masyarakat bermata biru ini pertama kali diungkapkan oleh La Ode Yusrie.
Editor: Vien Dimyati