Kemeriahan Festival Like, Peduli Lingkungan Mendaur Ulang Sampah hingga Tanam Pohon
Program Impact Journey
Digagas oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Festival LIKE 2023 merupakan ajang mengenalkan aktualisasi kerja serta langkah-langkah kolektif kebijakan kementerian terkait. Ini juga sekaligus bentuk apresiasi atas upaya masyarakat dalam mewujudkan kualitas lingkungan hidup dan kehutanan yang semakin baik, aksi mitigasi perubahan iklim serta peningkatan kesehatan masyarakat.
Festival yang terselenggara pertama kali ini dihadiri oleh lebih dari 25.000 orang berasal dari pegiat lingkungan, pelaku usaha, pelajar, dan masyarakat umum. Melalui Festival Like 2023, komitmen Danone-Aqua dalam mempertahankan kelestarian lingkungan, salah satunya diwujudkan melalui penandatanganan Kemitraan Pengumpulan dan Daur Ulang Sampah Kemasan sebagai Bahan Baku Industri Daur Ulang bersama sejumlah pelaku usaha.
Lebih lanjut, juga turut mengedukasi masyarakat untuk mengelola sampah dengan bijak melalui keterlibatannya dalam dialog “Pengembangan Kemitraan Pengumpulan dan Daur Ulang Sampah Kemasan sebagai Bahan Baku Industri Daur Ulang Plastik dan Kertas” serta stand edukasi #BijakBerplastik.
Dimulai sejak 2018, gerakan #BijakBerplastik memiliki tiga fokus utama yaitu pengembangan infrastruktur pengumpulan sampah, edukasi kepada konsumen dan masyarakat, serta inovasi kemasan produk. Melalui berbagai inisiatif tersebut, hingga saat ini telah berhasil mengumpulkan lebih dari 18.000 ton sampah plastik per tahun yang kemudian didaur ulang kembali menjadi bahan baku kemasan botol baru atau produk lain yang memiliki nilai ekonomi.
Selain itu, fokus lainnya adalah mewujudkan komitmen keberlanjutan perusahaan dengan menjalankan kebijakan Positive Water Impact (Dampak Positif Air). Komitmen diwujudkan melalui tiga pilar, yakni melestarikan sumber daya air dan lingkungan, mendorong sirkularitas air dalam sistem produksi, serta meningkatkan aksesibilitas masyarakat atas air bersih dan sanitasi. Untuk menjaga sumber daya air, hingga saat ini adalah dengan menanam 2,5 juta pohon, membangun 2.100 sumur resapan, mengedukasi masyarakat untuk melakukan pertanian berkelanjutan hingga 254 hektare lahan, membangun Taman Keanekaragaman Hayati di 17 lokasi, dan turut memperkuat lima Forum DAS.
"Kami berkomitmen untuk terus berinovasi dan berkolaborasi dalam mendukung upaya perlindungan lingkungan dan penanganan perubahan iklim. Kami berharap dapat terus menjadi mitra strategis pemerintah untuk menjalin beragam kemitraan strategis dan inovatif untuk mewujudkan lingkungan yang lestari dan masyarakat yang sejahtera,” tutur Vera.
Editor: Vien Dimyati