Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Penumpang WNA Whoosh Tembus 335.681 hingga Oktober 2025, Didominasi Warga Malaysia
Advertisement . Scroll to see content

Lagi Tren, Wisata Virtual Makin Berkembang Selama Pandemi 

Sabtu, 20 Agustus 2022 - 23:52:00 WIB
Lagi Tren, Wisata Virtual Makin Berkembang Selama Pandemi 
Wisata virtual makin berkembang (Foto: Ist)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Selama pandemi Covid-19, sektor pariwisata mengalami dampak sangat signifikan. Penurunan pemasukan di bidang pariwisata saat pandemi menyebabkan pemerintah memutar otak menutupi keterpurukan ekonomi negara. 

Salah satu inovasi yang dilakukan pemerintah yakni dengan memaksimalkan digitalisasi di bidang pariwisata agar
mempercepat pertumbuhan ekonomi.

Kepala Bidang Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Dinas Pariwisata, Kepemudaan, dan Olahraga Kabupaten Pesisir Selatan Wildan menyebutkan untuk mengantisipasi dampak negatif pariwisata, maka diperlukan pengelolaan yang baik terhadap pariwisata, khususnya kebudayaan. 

Menurut Wildan, apabila jati diri kita dalam ruang budaya digital tidak berbeda dengan budaya non-digital. Maka, dengan adanya digitalisasi budaya memungkinkan kita untuk mendokumentasikan kekayaan budaya serta dapat menjadi peluang
untuk mewujudkan kreativitas.

“70 persen konsumen pariwisata Indonesia melakukan search and share melalui media digital dan media digital 4 kali lebih efektif dibandingkan konvensional. Apabila kita melihat fakta ini, maka ini menjadi peluang besar dalam mempromosikan pariwisata melalui konten kreatif,” tuturnya.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut