Mengintip Keunikan Perkampungan Suku Bajo Wakatobi, Hidup Terapung di Laut
JAKARTA, iNews - Bagi pencinta petualangan, destinasi yang ada di Kepulauan Wakatobi, Sulawesi Tenggara ini wajib untuk dikunjungi. Tak sekadar menyuguhkan pemandangan alam yang cantik, di sini Anda bisa melihat langsung kehidupan Suku Bajo yang terkenal itu.
Suku Bajo disebut sebagai “Orang Laut”, “Sama Bajau” atau lebih sering dikenal dengan manusia “Gipsy Sea”. Mereka terbilang unik. Tidak sedikit yang menyebut mereka primitif. Tapi, mereka memiliki ilmu dan pengetahuan navigasi laut yang sangat maju.
Suku Bajo terkenal sebagai pelaut ulung dan tinggal tersebar di berbagai pelosok Indonesia, dari Sulawesi hingga Papua dan NTT. Sebagian kecil suku ini tersebar di Filipina dan Malaysia.
Sebagian besar ada di perairan Kalimantan Selatan, Sulawesi Tenggara, Sulawesi Selatan, Sulawesi Utara, Gorontalo, Maluku, Nusa Tenggara (Lombok, Flores, Sumba, Sumbawa), Jambi, dan Riau. Dari banyaknya tempat yang pernah mereka tinggali, dapat disimpulkan bahwa Suku Bajo memang dulunya hidup dengan cara nomaden.
Sudah banyak wisatawan lokal dan mancanegara yang ramai mengunjungi desa ini untuk melihat dan berkenalan langsung dengan Suku Bajo. Rumah-rumah seperti tertancap di laut. Rapi dan memanjang menyusuri pantai. Sungguh, pemandangan yang khas dari desa ini.