Pelestarian Budaya Tionghoa lewat Ajang Pemilihan Koko Cici Indonesia 2022
JAKARTA, iNews.id - Ajang pemilihan Koko dan Cici merupakan salah satu cara untuk melestarikan budaya Tionghoa di Indonesia. Pemilihan Koko Cici Indonesia 2022 berlangsung meriah dan mewah, diadakan di Nafiri, Baywalk, Pluit, Jakarta Utara (Jakut) Jumat (11/11/2022).
Para finalis Koko Cici Indonesia 2022 diawali dengan parade kostum menarik dan terkesan mewah, di mana menampilkan gambaran kota masing-masing.
Finalis Koko Cici Indonesia 2022 ini diikuti oleh 30 finalis perwakilan dari 9 provinsi di Indonesia. Setiap finalis menampilkan dan menunjukkan keunggulan, sehingga menarik perhatian para juri untuk menjadi pemenang.
Ketua Umum (Ketum) Ikatan Koko Cici Indonesia, dr. Ellen Theodora mengatakan, adanya Koko Cici Indonesia ini bertujuan untuk melestarikan budaya Tionghoa di Indonesia. Setiap generasi diperlukan memahami pengetahuan terkait dengan kisah di balik kehadiran etnis Tionghoa di Nusantara.
"Di situlah sebenarnya peran generasi muda ini untuk terus bisa melestarikan budaya yang ada. Dan juga bisa turun temurun untuk anak-anaknya, cucu-cucunya, dengan harapan budaya ini bisa sampai jadi warisan budaya Indonesia," kata dr. Ellen Theodora kepada MNC Portal.
Penyelenggaraan Koko Cici Indonesia 2022 didukung oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf). Di mana peran dari para kontestan dan pemenang nantinya akan mewakili daerahnya masing-masing, mempromosikan dan ikut berkontribusi terkait dengan kemajuan pariwisata di Indonesia.
Ketua Panitia Pemilihan Koko Cici Indonesia 2022, Hendrik Wijaya menambahkan, setelah vakum selama 4 tahun karena pandemi, kini Koko Cici Indonesia bisa kembali mengembangkan sayapnya terkait dengan kelestarian budaya Tionghoa.
"Kita optimistis suatu hari nanti Koko Cici Indonesia di setiap provinsi pasti akan ada. Tujuannya itu tadi, kita mau mengembangkan budaya, sosial dan pariwisata karena sesuai dengan tema kami Semangat Nusantara, Indonesia Bangkit," katanya.
Editor: Vien Dimyati