Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Sandiaga Uno Tingkatkan Omzet Usaha hingga Rp33 Juta dalam 2 Hari, Begini Caranya
Advertisement . Scroll to see content

Promosikan Produk Ekraf RI ke Forum Dunia, Sandiaga Uno Kenakan Tenun Sutra Mandar Sureq Marasa

Rabu, 11 Mei 2022 - 10:08:00 WIB
Promosikan Produk Ekraf RI ke Forum Dunia, Sandiaga Uno Kenakan Tenun Sutra Mandar Sureq Marasa
Sandiaga Uno promosikan produk ekonomi kreatif Tanah Air di 1st TWG 2022 (Foto: Kemenparekraf)
Advertisement . Scroll to see content

LABUAN BAJO, iNews.id - Produk ekonomi kreatif Indonesia memiliki daya tarik tersendiri. Tidak heran jika Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif turut mempromosikan di 1st Tourism Working Group 2022.

Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif mempromosikan ragam produk ekonomi kreatif dalam 1st Tourism Working Group 2022, yang berlangsung di Sudamala Resort, Labuan Bajo, NTT, Selasa malam (10/5/2022). 

Di antaranya pakaian tradisional yang dikenakan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin, berupa tenun sutra Mandar Sureq Marasa; syal songkek khas Manggarai, Nusa Tenggara Timur, yang dikenakan oleh Chair of Tourism Working Group, Frans Teguh, dan Co Chair of Tourism Working Group, Iman Santosa; hingga dihadirkannya ragam produk olahan kuliner khas Nusa Tenggara Timur. 

Kain Tenun Sutra Mandar Sureq Marasa yang dikenakan Menparekraf Sandiaga saat membuka 1st Tourism Working Group secara daring ini adalah motif tenun baru dari Sulawesi Barat, yang merupakan gagasan dari Dinas Pariwisata Provinsi Sulawesi Barat. 

Kain Sureq Marasa ini terdiri dari kombinasi 3 sureq, yaitu Sekomandi Kalumpang, Sambuq Mamasa, dan Saqbe Mandar. Tujuan Sureq Marasa dibuat sebagai upaya untuk melestarikan dan mempromosikan tiga kain unggulan Sulawesi Barat yang merupakan warisan nenek moyang. 

Dalam keterangannya, Menparekraf menyampaikan Kain Sureq Marasa salah satu produk ekonomi kreatif yang dapat meningkatkan perekonomian masyarakat, khususnya pengrajin yang mayoritas dilakukan oleh ibu-ibu daerah pesisir Sulawesi Barat. 

"Tenun Sutra Sureq Marasa dibuat dengan proses handmade  dan ditenun dengan alat tradisional yang keseluruhannya dilakukan oleh tenaga manusia, sehingga memiliki nilai jual yang tinggi," ujar Menparekraf. 

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut