Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Sandiaga Uno Bikin Koleksi Fashion, Hasil Kolaborasi dengan Intresse
Advertisement . Scroll to see content

Sandiaga Uno Ajak Wisatawan Travelling ke Belitung, Ada Bukit Peramun hingga Kopi Legendaris

Senin, 08 Februari 2021 - 14:10:00 WIB
Sandiaga Uno Ajak Wisatawan Travelling ke Belitung, Ada Bukit Peramun hingga Kopi Legendaris
Sandiaga Uno anak wisatawan berkunjung ke Belitung (Foto: Kemenparekraf)
Advertisement . Scroll to see content

Bedulang memiliki arti yaitu makan bersama dengan satu dulang. Filosofinya adalah rasa kebersamaan dan saling menghargai antar anggota masyarakat serta duduk sama rata, berdiri sama tinggi.

Menparekraf menambahkan jika Belitung ingin menjadi destinasi super prioritas nomor enam maka harus menyiapkan secara 360 derajat the side, the sound, the feel, the taste, the vibration, the resonance. Karena begitu wisatawan menginjakkan kaki di Belitung, mulai dari musik, aroma, hingga kuliner khas Belitung harus dimunculkan.

“Ini yang harus dikemas dengan baik dan semenarik mungkin sebagai produk-produk unggulan Belitung,” ujarnya.

Selain kuliner, Menparekraf Sandiaga juga berkesempatan mengunjungi Bukit Peramun yang terletak di Desa Air Selumar, Belitung, dengan area hutan seluas 115 hektare. Kawasan ini juga ditumbuhi beberapa jenis tanaman berkhasiat obat. Uniknya di Bukit Peramun terdapat primata endemik langka yaitu tarsius. Hewan ini memiliki mata besar dengan ukuran tubuh sebesar telapak tangan. Diperkirakan tarsius yang ada saat ini tinggal 80 ekor.

“Untuk itu saya berpesan agar kawasan Bukit Peramun dapat dikelola dengan baik. Karena desa wisata Air Selumar yang nanti adalah bagian dari satu kesatuan untuk ekowisata, perlu kita perhatikan dan kita jaga kelestarian lingkungannya. Ini akan menjadi produk unggulan wisata di tengah pandemi, karena masyarakat banyak yang mencari produk wisata di udara terbuka,” ujar Menparekraf Sandiaga.

Menparekraf berharap Gubernur Bangka Belitung dan Bupati Belitung menindaklanjuti pengembangan Bukit Peramun yang rencananya terintegrasi dengan Hutan Kemasyarakatan (HKm) di Desa Juru Seberang. “Langkah ini yang harus kita kelola selama tiga tahun ke depan. Tracking dari HKm Juru Seberang sampai ke Bukit Peramun bisa menjadi satu yang terintegrasi,” katanya.

Selain keunggulan hewan endemik tarsius, Bukit Peramun ini memiliki berbagai inovasi digital yang digagas oleh komunitas pengelola wisata Bukit Peramun. Melalui aplikasi digital tersebut, wisatawan bisa mendapatkan informasi interaktif mengenai Kawasan Bukit Peramun.

“Jadi ini desa wisata digital yang mempunyai hologram. Tadi ada beberapa pohon yang bisa di scan menggunakan QR Code dengan aplikasi khusus, kemudian keluar cerita tentang pohon tersebut. Ada pula informasi mengenai formasi batu, serta tempat atau lokasi tinggi yang bagus dan Instagramable,” ujar Sandiaga.

Menurut Menparekraf Sandiaga, Belitung memang menawarkan satu sensasi yang sangat luar biasa. “Tapi memang harus kita batasi demi menjaga kelestarian lingkungannya, tapi inilah bagian dari alam Indonesia yang menurut saya sangat menjanjikan sebagai destinasi unggulan. Mudah-mudahan Belitung bisa menjadi ikon pariwisata dan ekonomi kreatif Indonesia, yang juga dapat menciptakan lapangan pekerjaan” kata Menparekraf.

Editor: Vien Dimyati

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut