Serunya Melancong ke Desa Wisata Huta Tinggi Samosir, Wajib Coba Makanan Ini!
Stella menambahkan, saking terkenalnya desa ini dengan ikon kerbaunya, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno bahkan sempat memberikan Desa Huta Tinggi sepasang kerbau bernama Prince dan Princess. Pemberian tersebut dinilai Stella sangat tepat bagi kebutuhan masyarakat desa.
“Menurut kami sangat tepat sasaran, tepat manfaat, dan tepat waktu juga, serta memenuhi kebutuhan masyarakat di Desa Huta Tinggi,” katanya.
Susu kerbau tersebut dapat diolah menjadi makanan khas Desa Huta Tinggi yang bernama Dali Ni Horbo. Proses pembuatannya pun unik, bahan-bahan seperti susu kerbau, garam, dan perasan Aloevera dimasukkan ke dalam wajan dan dipanaskan selama 15 menit.
Ini berfungsi sebagai pengental, sehingga nantinya dapat bertekstur seperti tofu. Dali Ni Horbo memiliki tekstur yang lembut, makanan ini kerap disajikan di acara silaturahmi keluarga, atau berbagai restoran adat Batak.
Tak berhenti di sana, Desa Wisata Huta Tinggi masih memiliki panganan lain yang tak kalah unik, yaitu Naniura. Bintang utama masakan ini adalah ikan mas segar yang ditangkap langsung dari Danau Toba. Ikan dibaluri dengan bumbu dari beragam rempah dan didiamkan selama tiga jam agar meresap ke setiap lapisan ikan. Inilah yang menjadi keunikan Naniura, ikan akan matang tanpa melalui proses masak, melainkan dari asam yang berasal dari rempah-rempah tersebut.
Setelah tiga jam, daging ikan mas akan terasa kenyal dan segar diselimuti dengan rasa rempah yang tajam, serta asam yang berasal dari jeruk nipis. Tak perlu khawatir, jika sudah terbayang kelezatannya, Anda juga bisa mengikuti Cooking Class Naniura atau Dali Ni Horbo yang dibanderol Rp500.000 saja per paketnya.

Sebelum beranjak dari tempat nan indah ini, belum lengkap rasanya jika tak membawa oleh-oleh. Anda bisa membeli keripik bawang khas Desa Huta Tinggi yang nikmat. Camilan ini dibuat oleh ibu-ibu warga Desa Huta Tinggi, lho.
Keripik bawang biasa dijual di restoran yang ada di sekitar Danau Toba. Harganya pun ramah di kantong, yaitu Rp25.000 per kemasannya.
Eits, belum selesai! Ada pula olahan kain ulos khas Desa Huta Tinggi yang dibuat sedemikian rupa menjadi pakaian ready to wear menyesuaikan mode masa kini. Cenderamata yang satu ini pastinya cocok untuk Outfit of The Day (OOTD) Anda. Corak ulos yang unik membuat pakaian ini menjadi kaya akan identitas.
Jadi, jangan lupa untuk #BeliKreatifLokal, ya! Dengan membeli dan memakai produk lokal, berarti kita telah #BanggaBuatanIndonesia, serta membantu roda perekonomian masyarakat untuk terus berputar.
“Setelah jadi desa wisata, lapangan pekerjaan (di Desa Huta Tinggi) semakin terbuka, pendapatan masyarakat juga bertambah dari datangnya wisatawan. Dampaknya kita lihat benar-benar positif dari adanya desa wisata ini,” kata Stella.
Dapatkan informasi selengkapnya, serta inspirasi berwisata hanya di www.indonesia.travel.
(CM)
Editor: Rizqa Leony Putri