Staycation dan Roadtrip Masih Jadi Wisata Favorit 2021
Di dalam negeri sendiri, lanjutnya, minat masyarakat untuk melakukan perjalanan wisata terhitung masih tinggi. Sudah mulai tersedianya vaksin Covid-19 di Indonesia juga diprediksi akan mendorong kepopuleran destinasi luar kota di tahun ini.
Berbagai macam inovasi dan inisiatif berbasis teknologi yang dilakukan Traveloka di sepanjang 2020 merupakan bagian dari upaya untuk beradaptasi dengan situasi pandemi yang telah menurunkan jumlah pengguna harian pada platform Traveloka hingga 70% sejak bulan Maret 2020 dan menaikkan permintaan refund hingga 10 kali dengan ribuan permintaan per menitnya pada bulan April.
"Terobosan-terobosan tersebut mendapat sambutan yang sangat baik dari masyarakat, terlihat dari peningkatan jumlah pengguna harian yang hampir mencapai 100% sejak Juni hingga akhir tahun 2020," katanya.
Ekonom senior dari Institute for Development of Economics and Finance (Indef), Aviliani mengatakan, penerapan protokol kesehatan yang sebaik mungkin oleh pelaku dan destinasi wisata menjadi salah satu faktor pendukung penting dalam upaya memulihkan sektor pariwisata di Indonesia.
“Pariwisata merupakan salah satu sektor yang akan paling cepat pulih di 2021 karena masyarakat Indonesia telah menjadikan pariwisata sebagai kebutuhan pokok. Kemudahan akses terhadap berbagai layanan perjalanan berbasis teknologi yang telah dikurasi dan diadaptasi sesuai dengan situasi pandemi, yaitu dengan menerapkan protokol kesehatan yang menyeluruh, akan memberikan kontribusi signifikan untuk mendukung upaya pemulihan tersebut," katanya.
Editor: Vien Dimyati