Surga Tersembunyi di Sumatera Barat Singgah ke Lembah Harau Ada Desa Unik hingga Air Terjun Eksotis
Tak hanya satu, namun terdapat enam air terjun sekaligus di kawasan Lembah Harau, yang punya daya tariknya masing-masing. Keenam air terjun ini antara lain, Air Terjun Sarasah Jambu, Air Terjun Akar Berayun, Sarasah Aie Luluih, Sarasah Murai, Sarasah Donat, dan Sarasah Aie Angek.
Lembah Harau memiliki iklim tropis dengan tanah yang subur. Saking indahnya, Lembah Harau juga diberi julukan layaknya Lembah Yosemite yang ada di Sierra Nevada, California. Air Terjun Sarasah Bunta pertama kali dibuka pada 14 Agustus 1926 oleh Asisten Residen Lima Puluh Kota, F. Rinner bersama Tuanku Laras Datuk Kuning Nan Hitam dan Asisten Demang Datuk Kodoh Nan Hitam.
Untuk menikmati keindahan Sarasah Bunta dan Lembah Harau, pengunjung perlu membayar tiket masuk sebesar Rp5.000 belum sampai ke kawasan Sarasah Bunta. Sedangkan tiket masuk ke kawasan Sarasah Bunta, sebesar Rp10.000. Adapun berbagai aktivitas seru yang bisa Anda lakukan di tempat wisata satu ini adalah berenang, atau sekadar berendam di sungai di bawah air terjun. Jika tak sempat membawa bekal, ada beberapa warung kecil yang menjual berbagai kudapan lokal setempat. Namun, bagi Anda yang masih betah untuk menikmati keindahan lembah ini, pengelola wisata setempat juga menyediakan penginapan dengan pemandangan alam hijau yang asri di Lembah Harau. Untuk berkunjung ke Lembah Harau, kawasan wisata ini buka setiap hari mulai pukul 07.00 WIB - 14.00 WIB.
Lembah Harau terletak sekitar 138 km dari Padang, sekitar 47 km dari Bukittinggi, dan sekitar 18 km dari Kota Payakumbuh. Sedangkan dari pusat pemerintahan Kabupaten Lima Puluh Kota, jaraknya hanya sekitar 2 km. Rute yang paling umum menjangkau Lembah Harau adalah melalui rute Padang-Payakumbuh. Setelah membelah Kota Payakumbuh, Anda akan melewati perbatasan gerbang masuk Kabupaten Lima Puluh Kota. Dari pintu gerbang hingga area parkir berjarak sekitar 3,5 km. Perjalanan Anda tidak akan sia-sia karena akan disuguhi suasana alam pegunungan yang dihiasi jejeran air terjun indah setinggi sekitar 100 meter. Empat sungai berair jernih pun siap memanjakan mata.
Editor: Vien Dimyati