Tahun Baru Ingin Wisata Naik Kereta Bandara, Ini Cara Beli Tiketnya
Selain itu, stasiun kereta bandara ini juga ramah bagi lansia dan mereka yang berkebutuhan khusus. Papan petunjuk terpasang di tempat-tempat yang strategis. Ukuran tulisan dan pencahayaanya juga sempurna. Sangat mudah dibaca.
“Tampilan papan petunjuk yang modern dan mudah dikenali memang harus digunakan. Penggunaan ikon yang jelas untuk papan nama dan penerangan yang sesuai. Ini juga rekomendasi dari Skytrax,” jelas Awaluddin.
Namun, bagi Anda yang ingin membeli tiket melalui pembayaran kartu debit atau kartu kredit, penumpang hanya memasukkan nama, nomor ponsel, dan alamat e-mail.
Tak perlu khawatir, di setiap sudut vending machine, ada petugas siap memandu. Tampilan petugasnya juga keren. Mereka memakai kemeja biru muda dikombinasi dengan jas biru tua. Sangat rapi dan enak dipandang.
Merasa kurang nyaman dengan vending machine? Silakan pilih cara digital. Pembelian tiket kereta bandara bisa dilakukan via aplikasi Railink. “Aplikasi ini sudah bisa diunduh di Play Store dan Apple App Store,” ujar Awaluddin.
Penumpang juga bisa membeli tiket dengan membuka laman https://reservation.railink.co.id. Pembelian online melayani pembayaran via internet banking dan Doku Wallet. Tinggal sekali klik, semua langsung beres.
Kereta bandara ini, pada tahap awal melayani 42 perjalanan setiap hari dengan durasi tempuh 55 menit. Di stasiun Sudirman Baru, perjalanan kereta pertama dimulai pukul 03.47 WIB dan terakhir 21.47 WIB. Sedangkan dari Stasiun Bandara Soekarno-Hatta, kereta pertama akan berangkat pukul 06.10 WIB dan terakhir 23.10 WIB.
Jadwal keberangkatan kereta berjarak setiap 30 menit. Awaluddin menjelaskan, saat di Bandara Soekarno-Hatta, penumpang juga bisa memanfaatkan fasilitas penunjang lainnya. Untuk mobilitas perpindahan antarterminal, yaitu Sky Train atau Kereta Layang (KALAYANG).
Sky Train atau Kalayang di Bandara Internasional Soekarno-Hatta beroperasi pukul 04.27 WIB sampai 00.17 WIB, selama 20 jam. Waktu tersebut menyesuaikan dengan jadwal kedatangan kereta bandara di Stasiun Bandara Internasional Soekarno-Hatta dan empat jam sisanya dialokasikan untuk daily maintenance dan istirahat.
Editor: Vien Dimyati