5 Tempat Wisata di Cirebon Terpopuler, Unik Ada yang Mirip Monkey Forest Bali

3. Tempat Wisata Kampung Batik Trusmi Cirebon

Tidak hanya Yogyakarta, Solo, dan Pekalongan saja yang memiliki sentra seni batik yang indah. Jika singgah ke Cirebon, Anda dapat menemukan sentra batik khas Cirebon di Desa Wisata Batik Trusmi.

Di Kampung Trusmi, ada lebih dari 1.000 perajin batik yang bekerja setiap hari untuk menghasilkan karya-karya bagus ini. Para pekerja yang membatik di kampung ini, tidak hanya berasal dari Trusmi saja. Ada banyak penduduk lainnya, seperti Gamel, Kaliwulu, Wotgali, dan Kalitengah.

Di sepanjang jalan utama 1.5 KM, Anda akan menemukan deretan toko dan showroom Batik Trusmi yang berbaris di jalanan. Batik ini bisa dijadikan oleh-oleh khas. Untuk harga juga sangat terjangkau.

4. Tempat Wisata Telaga Nilem Cirebon

Telaga Nilem menjadi tempat favorit wisatawan yang gemar berswafoto di dalam air. Sumber air telaga ini langsung dari mata air pegunungan. Air Telaga Nilem begitu jernih dan segar. Anda bisa mengabadikan foto di permukaan air maupun dari dalam air. Telaga ini berada dalam kawasan Taman Nasional Gunung Ciremai. Letaknya masih satu gerbang masuk Wisata Talaga Remis, tepatnya terletak di Desa Kaduela, Kecamatan Pasawahan, Kabupaten Kuningan, Jawa Barat.

Dinamakan Telaga Nilem karena katanya, telaga ini dihuni oleh ribuan ikan nilem. Airnya yang sangat jernih, dikelilingi hutan yang rimbun, membuat tempat ini eksotis. Anda akan melihat Telaga Nilem ini seperti akuarium besar. Telaga Nilem mempunyai 2 kolam, yaitu dangkal dan dalam.

5. Tempat Wisata Bukit Plangon Cirebon

Plangon ini merupakan salah satu tempat wisata di Cirebon yang terletak di Desa Babakan, Kecamatan Sumber, Cirebon, Jawa Barat. Suasana alam di tempat ini sangat nyaman. Udaranya sejuk dan segar.

Berada di Plangon, Anda seolah sedang berada di Monkey Forest Bali. Plangon sangat identik dengan keberadaan kera yang jinak. Taman ini kerap disebut dengan Taman Kera. Selain itu, di sini juga terdapat dua makam yang cukup di sakralkan oleh warga, yaitu makam Pangeran Kejaksan dan Pangeran Panjunan. Lokasi makam ini selalu ramai dikunjungi peziarah dari berbagai tempat pada saat malam 2 syawal.

Editor: Vien Dimyati