Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Proyek PIK 2 Dihapus dari Daftar PSN, Ini Penjelasan Menko Airlangga
Advertisement . Scroll to see content

Terapkan Protokol CHSE Ketat, Yogyakarta Jadi Percontohan Wisata di Masa Pandemi

Kamis, 10 Desember 2020 - 16:43:00 WIB
Terapkan Protokol CHSE Ketat, Yogyakarta Jadi Percontohan Wisata di Masa Pandemi
Yogyakarta terapkan protokol CHSE (Foto: Instagram@nurrihsaan)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Dalam menyambut kembali wisatawan, sejumlah destinasi sudah menyiapkan protokol kesehatan berbasis CHSE (Cleanliness, Health, Safety, Environmental Sustainability). Apalagi sejak relaksasi pariwisata dilakukan pada awal Juni lalu, sejumlah daerah di Indonesia langsung berbenah diri untuk menggeliatkan kembali sektor pariwisata lokal yang sempat terpuruk. 

Tak terkecuali Daerah Istimewa Yogyakarta. Yogyakarta yang selama ini menjadi salah satu destinasi favorit wisatawan domestik dan mancanegara, sangat serius dalam menerapkan protokol kesehatan wisata CHSE (Cleanliness, Health, Safety, Environmental Sustainability). Yogyakarta bahkan sempat dijadikan percontohan penerapan program CHSE bagi destinasi-destinasi wisata lain di Indonesia.

Ada sejumlah alasan yang melatarbelakangi hal tersebut. Salah satunya berkat komitmen dan keseriusan pemerintah provinsi maupun daerah dalam mensosialisasikan prokes di kawasan wisata maupun tempat-tempat umum lainnya.

Kepala Dinas Pariwisata Daerah Istimewa Yogyakarta, Singgih Raharjo mengatakan, selain menerapkan protokol CHSE yang ketat, pihaknya juga selalu melakukan pengawasan.

"Kami membentuk tim Covid-19 bekerjasama dengan Satpol PP, Kepolisian, serta asosiasi pariwisata untuk membantu mengawasi dan menegakkan hukum bila ada wisatawan maupun pelaku wisata yang melanggar. Karena sudah ada Peraturan Gubernur No 77 tentang kedisiplinan penerapan prokes," ujar Singgih saat menghadiri acara FunTrip Partner Gathering bersama Kemenparekraf x Mister Aladin di Candi Borobudur, Jawa Tengah, beberapa waktu lalu.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut