Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Cara Membuat Slime Mudah dengan Bahan Sederhana, Pakai Sampo dan Pasta Gigi 
Advertisement . Scroll to see content

Terungkap, Permainan Sederhana Ini Dapat Mendukung Perkembangan Otak Anak

Rabu, 23 Maret 2022 - 13:35:00 WIB
Terungkap, Permainan Sederhana Ini Dapat Mendukung Perkembangan Otak Anak
Permainan anak yang membantu perkembangan otak anak (Foto: The Minderoo Foundation)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Momen bermain dengan si kecil sejak dini menjadi pilihan tepat. Meski sepele, cara ini dinilai dapat mendukung perkembangan otak anak.

Bahkan, dalam mendukung pengembangan anak usia dini, Minderoo Foundation menghadirkan Thrive by Five.

Thrive by Five merupakan program global multichannel yang unik, untuk meningkatkan kesadaran tentang pentingnya tahun-tahun awal anak dan memberdayakan orang tua dan pengasuh di seluruh dunia untuk memberi anak-anak mereka awal terbaik dalam hidup.

Co-Founder dan Co-Chair Minderoo Foundation Nicola Forrest mengatakan,  peluncuran di Indonesia hanyalah langkah pertama, dengan program yang akan diperluas ke 30 negara di Afrika, Asia, Amerika Selatan dan Timur Tengah. Aplikasi ini diharapkan dapat membantu anak-anak berkembang langsung melalui dukungan jutaan orang tua dan pengasuh.

“Anak-anak membutuhkan pengasuhan yang menyenangkan sejak awal usia mereka untuk mendukung perkembangan otak dan potensi masa depan mereka,” kata Mrs Forrest melalui keterangannya, Senin (22/3/2022).

Menurut Nicola Forrest, program ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan kepada orang tua dan pengasuh tentang hal yang mereka butuhkan selama 0 - 5 tahun pertama anak. Selain itu, program ini dapat membantu anak-anak mencapai potensi masa depan mereka sepenuhnya. 

"Ilmu pengetahuan menunjukkan momen-momen kecil dari koneksi dan interaksi, frekuensi pengulangan dan dapat membuat perbedaan yang signifikan," kata dia.

Dr Andrew Forrest AO, Ketua dan Pendiri Yayasan Minderoo mengatakan, Yayasan sedang mencari cara untuk mencapai perubahan paradigma global bagi anak-anak di seluruh dunia.

"Setiap anak, di mana pun mereka tinggal, memiliki hak untuk memulai hidup sebaik mungkin. Program ini akan menginformasikan dan memberdayakan orang tua dan pengasuh untuk membantu anak-anak mencapai potensi terbesar mereka, dari negara-negara yang dilanda perang seperti Afghanistan hingga komunitas paling terpencil di Kenya,” kata Dr Forrest.

Dia menambahkan, fokus khusus dia adalah pada komunitas di mana kesadaran akan pentingnya perkembangan anak usia dini, atau di mana akses ke informasi ini terbatas, dan memberikan mereka informasi yang mudah diakses yang sudah disesuaikan.

Menurutnya, konten Thrive by Five didasarkan pada penelitian antropologis dan neurosciencetific yang dibuat khusus di setiap negara. Untuk memastikan aksesibilitas maksimum, konten tersedia di perangkat berteknologi rendah, perangkat yang sudah tua, dan melalui berbagai saluran termasuk SMS, radio, televisi, dan media cetak dan digital.

Dr Forrest menambahkan, tujuan utama dari program ini adalah untuk menginspirasi orang tua dan pengasuh untuk lebih banyak melakukan interaksi yang berkualitas dengan anak-anak.

"Dengan demikian mengubah perilaku mereka dengan menyoroti tindakan yang dapat dilakukan dan diinginkan seperti permainan sederhana seperti cilukba yang terbukti secara ilmiah memiliki dampak yang signifikan bagi tumbuh kembang anak," katanya.

Program ini awalnya diluncurkan di Indonesia, kemudian diikuti oleh Afghanistan dan Namibia. Pada 2024, program ini akan diluncurkan di 30 negara di seluruh dunia, yang mencakup lima benua.

Sementara itu, Profesor Ian Hickie dari Brain and Mind Center, University of Sydney mengatakan, program ini adalah yang pertama di dunia. Program ini secara unik menggabungkan wawasan baru dari ilmu perkembangan otak di usia dini dengan penerapan pengetahuan budaya khusus setempat.

"Ini adalah hak istimewa yang nyata, dan pengalaman belajar yang luar biasa bagi kami, untuk bekerja dengan orang-orang di setiap negara, dan didukung oleh Minderoo Foundation. Kita bisa membawa ilmu saraf dan praktik anak untuk bersama menciptakan lingkungan yang akan membantu setiap anak mencapai tujuan mereka secara kognitif dan juga emosional," kata Prof Ian Hickie.

Editor: Vien Dimyati

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut