Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Di Balik Sunyi Puhsarang, Destinasi Religi Menyimpan Jejak Sejarah
Advertisement . Scroll to see content

Travelling di Labuan Bajo, Wisatawan Bisa Mengenal Kebudayaan di Ruang Publik

Kamis, 19 November 2020 - 20:30:00 WIB
Travelling di Labuan Bajo, Wisatawan Bisa Mengenal Kebudayaan di Ruang Publik
Keindahan wisata di Labuan Bajo (Foto: Instagram @sotoytravellers)
Advertisement . Scroll to see content

LABUAN BAJO, iNews.id - Pesona alam di Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur (NTT) selalu saja memikat siapa saja yang akan berkunjung. Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur merupakan salah satu destinasi super prioritas.

Berkunjung ke Labuan Bajo, tidak hanya dapat menikmati keindahan alam yang memesona. Di sana, wisatawan juga dapat menikmati berbagai macam kebudayaan hingga produk kreatif.

Untuk mengoptimalkan potensi tersebut, tercetus ide mengembangkannya melalui pemberdayaan masyarakat di bidang menulis. 

Masyarakat lokal yang gemar menulis dapat mengikuti program Aksilirasi di sub sektor penerbitan, dan menciptakan produk karya berupa buku.

Buku tersebut berisi tentang warisan kebudayaan lokal hingga kuliner khas Labuan Bajo. Ada juga peta jelajah yang lengkap dengan narasi untuk digunakan sebagai pemandu.

"Peta ini basisnya jalur jelajah dengan penceritaan. Jadi kami bukan hanya bikin maps biasa. Kami menjelaskan di titik ini ada apa, kami narasikan. Jadi orang terbayang ketika ingin pergi ke titik A, dia tahu di situ ada ceritanya apa," kata Dicky Senda, pembimbing sub sektor penerbitan.

Nantinya, hasil produk kreatif sub sektor penerbitan ini akan disebarluaskan di ruang publik Labuan Bajo untuk wisatawan. 

"Buku dan peta ini kami bayangkan kalau dicetak akan ditaruh di bandara, di publik-publik space, sehingga turis-turis yang datang, mereka bisa memakai buku dan peta itu sebagai panduan bagi mereka untuk menjelajahi Labuan Bajo," ujar Dicky. 

Tak hanya dicetak, buku hingga peta ini nantinya juga akan disebarluaskan melalui digital agar bisa diakses semua orang dan tanpa biaya. Tentunya, agar identitas Labuan Bajo semakin dikenal oleh khalayak.

Program Aksilirasi ini dibawahi oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf), untuk memperkuat pariwisata dan ekonomi dengan menonjolkan identitas daerah destinasi super prioritas di Indonesia, salah satunya Labuan Bajo. 

Sekitar 195 orang dilibatkan dalam program ini. Terbagi menjadi empat subsektor, yakni seni musik, seni pertunjukan, seni rupa, dan penerbitan. Produk kreatif ini akan terus disempurnakan hingga lima tahun ke depan. 

Editor: Vien Dimyati

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut