Viral Perdebatan Harga Tiket Pesawat ke Luar Negeri Lebih Murah, Kemenparekraf: Ada Banyak Komponen!
Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif lantas turut buka suara dan meluruskan terkait perdebatan soal harga tiket pesawat ini agar masyarakat tidak salah kaprah.
Adyatama Kepariwisataan dan Ekonomi Kreatif Ahli Utama Kemenparekraf, Nia Niscaya mengatakan, mahal murahnya tiket pesawat tidak dipengaruhi oleh perjalanan domestik ataupun internasional.
Menurutnya, baik perjalanan domestik maupun internasional, harga tiket pesawat dipengaruhi oleh beberapa faktor, yakni mulai dari harga bahan avtur, hingga waktu pembelian tiket itu sendiri.
“Jadi ketika berbicara tiket ya ke luar negeri murah atau mahal, itu sebetulnya kalau kita jadi konsumen, satu, untuk tau tiket mahal murah itu yang menentukan selain tadi ya, komponen harga avtur, harga apa, tapi kita harus lihat harga itu akan variasi, satu, kalau kita belinya kapan,” ujar Nia, saat diwawancara di Kantor Kemenparekraf Senin (12/8/2024).
“Mau makin dekat pasti lebih mahal. Beli di big season pasti lebih mahal, kemudian juga kelas, ada kelas. (Kelas) ekonomi sendiri ada kelasnya. Jadi ya nggak bisa one to all,” katanya.
Selain itu, Nia menyebut, ketersediaan jadwal penerbangan dan jumlah pesawat yang terbatas, jumlah kursi penumpang yang terbatas, harga tiket yang tidak merata, hingga biaya bahan penunjang lainnya juga bisa menjadi faktor pendukung murah atau mahalnya tiket pesawat.
“Jadi itu ikut menentukan harga tiket. Waktu beli, kemudian waktu berlibur, dan kelas yang dibeli, kemudian belinya apakah grup atau individu. Itulah kenapa harga tiket luar negeri variatif,” tuturnya.
Editor: Vien Dimyati