5 Ide Menu Buka Puasa ala Masakan Jawa Timur, Dijamin Nikmat Bikin Nagih
JAKARTA, iNews.id - Masakan Jawa Timur bisa menjadi salah satu alternatif menu untuk berbuka puasa. Menu ini bisa disajikan bagi Anda yang ingin mencicipi masakan yang berbeda.
Sudah menjadi hal umum jika Jawa Timur menjadi provinsi yang tepat untuk menikmati kuliner enak, terutama saat bulan Puasa. Setiap daerah di Jawa Timur pun memiliki masakan khasnya tersendiri, seperti Surabaya misalnya.
Nah, bagi Anda yang ingin menyantap masakan khas Jawa Timur saat buka puasa, berikut MNC Portal Indonesia berikan 5 menu rekomendasi populer asal Jawa Timur, seperti dikutip dari Cookpad pada Rabu (28/4/2021).
Ayam lodho
Ayam lodho merupakan kuliner yang banyak ditemukan di daerah Tulungagung, Trenggalek dan sekitarnya. Ayam lodho merupakan sajian ayam kampung yang diolah dengan kuah kuning sehingga menghasilkan makanan lezat, gurih, pedas, dan nendang.
Bahan-bahan:
8 potong ayam kampung
1 bungkus santan kemasan
Bumbu:
7 siung bawang merah
4 siung bawang putih
1 genggam cabai rawit
10 cabai keriting
4 kemiri
1 sdt ketumbar
3 ruas jahe
2 ruas kunyit
Bahan lain:
3 ruas lengkuas
3-4 lbr daun salam
4-5 lbr daun jeruk
2 btg serai
Secukupnya gula, garam, kaldu ayam, lada bubuk
Cara membuat:
1. Bersihkan ayam dan marinasi dengan garam dan merica. Sambil menunggu, siapkan bumbu-bumbunya.
2. Setelah dimarinasi selama minimal 15 menit, goreng ayam hingga setengah matang. Boleh dibakar juga sesuai selera.
3. Tumis bumbu halus hingga matang, masukkan herbs, kemudian tambahkan gula, garam dan merica bubuk. Masukkan ayam dan aduk merata.
4. Tambahkan air secukupnya, dan biarkan bumbu meresap. Di tengah-tengah memasak, tambahkan santan instan dan aduk kembali. Diamkan hingga bumbu meresap. Angkat dan sajikan.
Rawon
Hidangan khas Jawa Timur ini lekat dengan Kota Surabaya. Rawon menjadi salah satu menu yang direkomendasikan untuk berbuka puasa. Menu berbahan dasar daging sapi tersebut mampu menggoyang lidah terutama saat berbuka.
Bahan-bahan:
500 gr daging sap, potong kecil-kecil
7 buah kluwek, rendam air panas hingga lunak
7 butir bawang merah
4 siung bawang putih
3 butir kemiri, sangrai
1 ruas jahe
1 sdt ketumbar
1 sdt lada bubuk
1 sdt kunyit bubuk
30 ml minyak goreng
3 lembar daun jeruk
3 lembar daun salam
2 batang sereh, geprek
1 sdm garam
1 sdt gula pasir
1 sdt kaldu jamur
Daun kucai, untuk taburan
Bawang goreng, untuk taburan
1 jeruk nipis
Cara membuat:
1. Rebus daging selama 5 menit, tiriskan. Kemudian rebus lagi dengan metode 5-30-7.
2. Blender kluwek, bawang putih, bawang merah, jahe, ketumbar, lada, kunyit, dan minyak hingga halus.
3. Tumis bumbu halus hingga harum, masukkan daging bersama air rebusannya bersama daun jeruk, daun salam, sereh, garam, gula, dan kaldu jamur. Masak dengan metode 5-30-7. Pastikan jumlah air cukup.
Nasi krawu
Makanan khas dari kota Gresik ini memang sangat menggugah selera, apalagi bagi para pencinta makanan yang simple namun mengenyangkan. Nasi Krawu biasanya bisa dibuat sebagai menu sarapan di pagi hari. Namun tentu saja tak ada salahnya jika kamu mengonsumsinya sebagai menu berbuka.
Bahan-bahan:
1/2 kg daging sapi bagian paha
6 siung bawang merah
5 siung bawang putih
1 sachet ketumbar bubuk
1 sdm kunyit bubuk
200 ml air kelapa
Bumbu utuh:
1 jempol jahe geprek
1 jempol laos geprek
1 lembar daun jeruk
1 batang sereh
1 sdt asam Jawa
Bumbu bubuk:
1 sdt garam
1 sdt gula pasir
2 keping gula merah
1 sdm kecap manis
Minyak untuk menggoreng
Bahan serundeng kuning:
1 mangkuk kelapa parut
1 sdm kunyit bubuk
2 siung bawang merah
2 siung bawang putih
1 sdt ketumbar
1/4 sdt garam
1/4 sdt gula pasir
Cara membuat:
1. Cuci bersih daging, rebus air hingga mendidih, masukkan daging, buang permukaan atas air rebusan, kecilkan api.
2. Blender bahan bumbu hingga halus, masukan ke dalam rebusan daging, tambahkan air kelapa, bumbu bubuk & bumbu utuh, rebus hingga daging empuk dan kuah menyusut.
3. Saring daging, lalu goreng dengan api kecil hingga kecoklatan. Setelah digoreng, geprek daging dengan ulegan, sisihkan.
4. Campur kelapa parut dan bumbu yang sudah diblender. Aduk, kemudian sangrai di teflon dengan api kecil. Setelah disangrai goreng kelapa dengan minyak agak banyak sebentar saja, tiriskan.
5. Siapkan nasi daging, serundeng, sambal, dan pelengkap lain sesuai selera, sajikan.
Sate Madura
Tentu Anda sudah tak asing dengan sate Madura. Pasalnya, kuliner asal Jawa Timur sudah menyebar hingga ke seluruh kota besar di Indonesia. Hidangan ini juga cocok dijadikan menu buka puasa.
Bahan-bahan:
1/2 kg ayam
Garam
1/2 buah lemon
Bahan marinasi:
1 sdm ketumbar
5 siung bawang merah
3 siung bawang putih
3 butir kemiri
Lada bubuk
Kaldu
Kecap
Bahan Bumbu Kacang:
150 gram kacang tanah
2 cabai merah
3 siung bawang putih
3 siung bawang merah
Daun jeruk
Daun salam
Gula merah
Garam
Kaldu bubuk
Bahan Acar Timun:
1/2 buah timun
1/2 wortel
3 siung bawang merah
10 cabai rawit
1/2 sdt cuka
1 sdm gula pasir
1/2 sdt garam
5 sdm air matang
Cara membuat:
1. Membuat bumbu kacang. Goreng semua bumbu kacang lalu haluskan. Masak kembali dengan tambahan air yang banyak. Masak hingga menyusut dan keluar minyaknya.
2. Membuat Sate. Potong-potong daging sesuai selera. Tambahkan garam dan perasan jeruk lemon. Sisihkan sebentar lalu haluskan bumbu marinasi, tumis dengan 1 sdm margarin, tambahkan sedikit air dan kaldu bubuk. Tunggu mendidih, angkat lalu tambahkan kecap dan lada bubuk. Balur pada ayam 1/2 dari bumbunya, 1/2 nya untuk olesan saat memanggang. Simpan dalam chiller selama 1 jam.
3. Membuat Asinan. Potong-potong wortel dan timun. Untuk bawang dan cabai biarkan utuh. Tambahkan cuka dan seasoning. Aduk rata.
4. Memanggang sate. Tusuk sate sesuai selera. Panggang menggunakan teflon atau grill pan dengan api kecil. Sambil dioles dengan bahan olesan.
5. Panggang hingga matang. Bolak-balik agar tekstur dalamnya masih juicy dan tidak alot. Biarkan bumbunya meresap hingga ke dalam.
6. Tata di atas piring, siram dengan bumbu kacang dan tambahan kecap. Beri asinan dan bawang goreng. Sajikan.
Soto Lamongan
Siapa yang tidak tahu makanan khas lamongan satu ini? Makanan berkuah berwarna kuning yang khas ini memang cocok dimakan selagi hangat, agar bisa mengembalikan energi setelah seharian berpuasa.
Bahan-bahan:
1/2 ekor ayam kampung
3 liter air
8 lembar daun jeruk
3 batang sereh
2 butir kapulaga
1 batang kayu manis
5 butir cengkeh
1 butir bunga lawang
Secukupnya garam
Secukupnya gula
Secukupnya penyedap
Bumbu halus:
10 butir bawang merah
6 siung bawang putih
5 butir kemiri
2 ruas jahe
1 ruas kunyit
2 sdt ketumbar
1 sdt merica
1/2 sdt jinten
1/2 sdt pala
Secukupnya minyak goreng untuk menumis
Koya:
12 buah kerupuk udang, digoreng
3 siung bawang putih, digoreng
Pelengkap:
Kubis, diiris
Tauge, direbus sebentar
Soun, direndam air panas
Telur rebus, iris 8 bagian
Daun bawang
Seledri
Jeruk nipis
Bawang goreng
Sambal (cabai rawit dan bawang putih direbus lalu uleg/blender)
Cara membuat:
1. Rebus ayam dalam air dingin selama 30 menit dalam panci tertutup. Matikan api. Diamkan 30 menit.
2. Tumis bumbu halus hingga harum, tambahkan daun jeruk dan serai.
3. Masukkan tumisan bumbu halus ke dalam rebusan ayam yang sudah didiamkan 30 menit. Rebus selama 1 jam atau hingga ayam empuk.
4. Setelah ayam empuk, keluarkan ayam dan goreng setengah matang. Kemudian bumbui kaldu dengan garam, gula, dan penyedap.
5. Koya: blender halus kerupuk udang dan bawang putih goreng dalam food processor/blender, simpan dalam toples kedap udara.
6. Dalam mangkuk, tata nasi putih, kubis, sohun, tauge, telur rebus, daun bawang, dan seledri. Tuangkan kuah soto lalu taburi bawang goreng dan bubuk koya. Sajikan.
Editor: Vien Dimyati