5 Tempat Makan di Lombok Harus Dikunjungi saat Liburan, Wajib Coba Sate Bulayaknya!
2. Sate Rembiga Ibu Hj. Sinnaseh
Tak hanya Madura yang punya menu sate lezat. Lombok juga punya sate rembiga yang merupakan sate daging sapi dengan cabai, bawang, asam jawa, terasi, ketumbar, dan gula merah. Rasanya pedas manis dan jadi comfort food dengan tambahan kuah kaldu. Salah satu yang terkenal dan melegenda adalah Sate Rembiga Ibu Hj. Sinnaseh. Alamatnya di Jalan Dr Wahidin, Rembiga, Selaparang, Mataram. Tak cuma menjual sate rembiga, di sini Anda juga bisa mencicipi sate hati, sate pusut, bebalung, pelecing urap, hingga pepes kepala ikan.
3. Warung Bebalung Kelebet
Nah, bagi Anda yang mencari menu hangat nan segar, jangan lupa mampir ke Warung Bebalung Kelebet. Lokasinya di Jalan HOS Cokroaminoto, Mataram. Hidangan ini terbuat dari tulang iga sapi dengan bumbu cabai, bawang, kunyit, lengkuas, jahe, dan asam muda. Nama bebalung berasal dari bahasa Sasak yang punya arti tenaga. Diyakini usai makan semangkuk bebalung maka tubuh jadi lebih bertenaga.
4. Sate Bulayak Suranadi
Sate bulayak seperti sate pada umumnya, dengan bahan dasar ayam, sapi, dan jeroan yang dipotong kecil. Perbedaannya ada pada lontong yang dililit daun aren yang membuatnya harum. Untuk coba sate bulayak khas Lombok, datanglah ke Sate Bulayak Suranadi yang terkenal dan tak pernah sepi. Lokasinya di daerah Suranadi, Narmada, Lombok Barat, NTB. Buka dari pagi hingga menjelang Magrib. Harganya juga murah, mulai dari Rp1.000/tusuk sate.
5. Nasi Balap Puyung Inaq Esun
Cari wisata kuliner legendaris lainnya di Lombok? Datang ke Nasi Balap Puyung Inaq Esun, yuk! Tempat makan ini sudah ada sejak 70-an dan cuma menjual menu nasi balap puyung. Kalau dilihat, dari segi penampilan nasi balap puyung ini layaknya makanan rumahan. Memadukan nasi, belut goreng, ebi, kacang kedelai, kering kentang, ayam suwir, dan kelapa parut. Tapi rasanya boleh diadu. Harganya juga terjangkau sekitar Rp25.000. Untuk Anda yang mau ke sini, alamat Nasi Balap Puyung Inaq Esun berlokasi di Lingkung Daye, Puyung, Praya, Lombok.
Editor: Vien Dimyati