Dari Kelab Malam ke Audisi MasterChef Indonesia, Peserta Ini Dapat White Apron

JAKARTA, iNews.id - MasterChef Indonesia season 8 dimulai hari ini Sabtu (29/5/2021). Peserta yang mengikuti berasal dari berbagai daerah hingga memiliki pekerjaan berbeda.

Seluruh peserta yang dinyatakan lolos tahap audisi online dipanggil untuk mengikuti audisi langsung dalam rangka mendapatkan white apron .

Baca Juga

Peserta MasterChef Indonesia Asal Semarang Ini Salah Tingkah dengan Chef Juna

Sebagai salah satu ajang kompetisi memasak yang terbuka untuk umum, para peserta audisi MasterChef tentu banyak berdatangan dari berbagai latar belakang.

Salah satunya adalah Wynne, perempuan berusia 24 tahun yang berasal dari Palembang. Yang menarik adalah dia memiliki background profesi sebagai seorang Disc Jockey atau DJ!

Baca Juga

MasterChef Indonesia Season 8, Peserta Asal Bandung Ini Lolos karena Iga Penyet 

Ketika dia menyebutkan profesinya, Chef Arnold langsung nyeletuk “dari DJ piringan ke DJ panci ya”.

Mendapat jokes tersebut, Wynne justru melanjutkan intermezzo dengan mengiyakan apa yang dikatakan Chef Arnold dan berlagak seperti seorang DJ yang sedang memutar piringan hitam pada kompor tempat ia memasak

Baca Juga

Hari Pertama MasterChef Indonesia Season 8, Chef Juna Langsung Ngegas

Alasan Ikut Audisi MasterChef Indonesia

Ternyata sosok Wynne sebenarnya tidak terlalu asing dengan dunia masak-memasak. Dia mengenyam pendidikan tinggi sekolah memasak di Malaysia. Alasan kenapa dia menekuni profesi DJ pun dimulai saat dia masih berkuliah.

Baca Juga

MasterChef Indonesia Kembali Hadir, Komposisi Juri Tetap tapi Tantangan untuk Peserta Berbeda dan Makin Seru

“Awalnya sih bosen gitu masak terus, terus coba-coba nge DJ eh akhirnya ya keterusan”

Saat ditanya oleh para juri apa alasan mengikuti MasterChef Indonesia season 8, dia menjawab “ingin bisa banggain ortu, sama nerusin bisnis ortu. Ortu punya bisnis kuliner”

Baca Juga

Sukses di Musim-Musim Sebelumnya, MasterChef Indonesia RCTI Kembali Hadir

Mendengar alasan tersebut, Chef Arnold kembali nyeletuk “bukannya selain ingin banggain ortu, karena club banyak yang tutup kan”, yang disambut oleh tawa dari Wynne.

Masak Ayam Bakar Mentega dengan Cimplung dan Sambal Dabu-Dabu

Untuk presentasi keahlian memasaknya, Wynne memasak menu Ayam Bakar Mentega dengan Cimplung dan Sambal Dabu-Dabu.

Setelah masakannya jadi, para juri mulai mencicipi masakannya. Dimulai dari Chef Juna, kemudian Chef Renatta, dan Chef Arnold mencicipi terakhir.

Saat sesi evaluasi dan penjurian, tampak Chef Juna yang paling banyak berkomentar di antara para juri lain.

“Its far from perfect. Cimplungnya overcook, untuk ayam seasoningnya kurang”.

Komentar Chef Juna tersebut diamini oleh Chef Renatta yang juga menyoroti Cimplung yang dinilai overcook.

Walau begitu, Chef Renatta memuji cimplung serta bahan penunjang menu lainnya. “Ini enak, namun sayang antara Cimplung, Sambal Dabu-Dabu dan juga Ayamnya terasa kurang selaras. Kayak rasanya berdiri sendiri-sendiri gitu,” kata Chef Renatta

Selain soal cimplung yang overcook, Chef Arnold juga menyoroti rasanya dari makanan yang disajikan Wynne.

Berhasil Dapatkan White Apron 

Walaupun paling banyak mengomentari masakan Wynne, nyatanya Chef Juna memberikan jawaban ‘yes’ saat penjurian. Namun, sebelum itu dia mencoba mengecoh dulu dengan mengatakan “Im forgiving for today, I said yes”.

Perlu diketahui, sebelum say yes kepada Wynne, Chef Juna selalu berkata ‘no’ pada peserta. Bahkan karena tidak menyangka sosok Chef Juna yang terkenal galak berkata ‘yes’ pada dirinya, Wynne pun tampak histeris hingga hampir menangis.

Plot twist juga terjadi saat Chef Arnold memberikan jawaban ‘no’ tanpa banyak berkomentar. Padahal saat proses memasak, seperti diketahui dia yang banyak mengajak ngobrol Wynne.

Kedudukan 1-1, Chef Renatta yang memberikan penjurian terakhir menjawab ‘yes’, yang langsung disambut dengan gembira oleh Wynne.

Editor: Vien Dimyati