Persiapan Hari Pertama Anak Sekolah, Bekal Bernutrisi hingga Ajari Interaksi
JAKARTA, iNews.id - Hari pertama masuk sekolah para orang tua tentu akan menyiapkan hal terbaik bagi si kecil. Salah satunya dalam menyiapkan nutrisi penting untuk tumbuh kembang.
Ya, ada banyak asupan sehat yang memiliki nutrisi baik untuk diberikan kepada anak. Mulai dari protein, karbohidrat, kalsium dan lainnya. Namun, yang lebih penting adalah anak membutuhkan omega hingga zat besi.
Pakar Gizi Klinik dan Presiden Indonesian Nutrition Association (INA), dr Luciana B. Sutanto mengatakan, anak usia 3 tahun ke atas memiliki kebutuhan nutrisi yang relatif tinggi karena masih mengalami pertumbuhan dan perkembangan yang pesat dan sangat aktif, mulai dari kemampuan bahasa, kognitif, motorik, hingga sosial dan emosionalnya.
"Untuk itu, nutrisi masih sangat berperan penting untuk mendukung tumbuh kembang anak, terutama dalam mengoptimalkan perkembangan kognitif. Sebab, 90 persen perkembangan otak terjadi pada usia 5 tahun, di mana tidak ada periode lain dalam kehidupannya yang memiliki dampak yang lebih besar," kata dr Luciana, melalui keterangannya dikutip Jumat (14/7/2023).
dr Luciana menambahkan, kualitas nutrisi yang diberikan pada masa-masa tumbuh kembang ini sangat penting, karena otak membutuhkan beberapa nutrisi yang tepat dan seimbang, seperti omega 3 (DHA), omega 6, dan zat besi yang memiliki peran penting dalam menunjang perkembangan kognitif anak untuk siapkan prestasi.
Sementara itu, Psikolog Klinis Anak dan Keluarga, Anna Surti Ariani mengatakan, prestasi anak di sekolah tidak terlepas dari dukungan dan peran orang tua di rumah. Setiap orang tua tentunya berusaha agar si kecil tumbuh menjadi anak berprestasi di sekolah.
Dia memberikan beberapa tips yang bisa dilakukan untuk membantu kesiapan si Kecil pada hari pertama masuk sekolah.
1. Pastikan asupan nutrisi harian dan bekal bergizi
Untuk memastikan anak mendapatkan nutrisi yang cukup untuk mendukung aktivitasnya di sekolah, orang tua dapat menyajikan sarapan yang mengandung makanan bergizi. Jika diperlukan, tambahkan susu pertumbuhan sebagai bagian dari kebutuhan nutrisi anak sebelum berangkat ke sekolah. Karena seringkali, asupan makanan pada anak usia prasekolah yang tidak termasuk susu tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan nutrisi harian mereka. Selain itu, orang tua juga dapat menyiapkan bekal makanan favorit anak yang sehat, agar anak merasa lebih bersemangat dalam menjalani hari pertama di sekolah.
2. Mulai persiapan 1-2 minggu sebelumnya
Sejak 1-2 minggu sebelum memulai sekolah, disarankan untuk mulai mengikuti rutinitas yang mirip dengan apa yang akan dilakukan selama hari-hari sekolah. Misalnya, mulai dengan kebiasaan bangun pada pukul 6 pagi, mandi dan mengganti pakaian, sarapan, dan kemudian melanjutkan dengan beraktivitas seperti bermain peran sekolah-sekolahan. Dengan demikian, anak akan memiliki persiapan mental untuk memulai sekolah.
3. Kunjungi sekolah
Salah satu persiapan mental lainnya adalah mengunjungi calon sekolahnya sesekali. Orang tua dapat memperlihatkan ruang kelas, area bermain, mainan, dan sebagainya. Jika memungkinkan, perkenalkan anak pada calon gurunya. Sampaikan hal-hal positif tentang sekolah tersebut untuk mengurangi kecemasan anak.
4. Ajari anak berinteraksi dan mendapatkan teman baru
Untuk menghindari rasa malu atau canggung saat bertemu orang lain atau teman baru di sekolah, coba ajarkan pada si kecil cara berkenalan dengan calon temannya. Misalnya, latih anak untuk menyebutkan namanya sambil menanyakan nama teman baru tersebut, sambil menyodorkan tangan terlebih dahulu. Juga ingatkan anak untuk tersenyum dan membuat kontak mata saat berkenalan.
5. Ajak berkomunikasi tentang pengalaman pertama sekolahnya
Bangunlah komunikasi yang baik dengan anak, misalnya dengan mengajak duduk dan makan bersama setelah pulang sekolah. Gunakan waktu ini untuk berbincang dan membahas pengalaman pertamanya di sekolah. Saat berbicara, hindari fokus pada hal-hal negatif seperti tangisannya saat berpisah dari orang tua, tetapi lebih fokus pada hal-hal positif yang sudah terjadi, seperti mengenakan seragam dan memiliki keinginan untuk pergi ke sekolah. Tutuplah percakapan dengan memberikan ucapan selamat karena anak telah mencoba masuk sekolah dan memberikan semangat untuk terus melakukannya.
Shiera Syabila Maulidya, Manajer Pemasaran SGM Eksplor 3Plus, memahami, banyak orang tua yang khawatir dalam mempersiapkan anak mereka untuk memulai sekolah. Setiap orang tua, kata dia, tentu ingin memberikan yang terbaik bagi perkembangan anaknya, termasuk dalam hal pemenuhan nutrisi. "Oleh karena itu, SGM Eksplor berkomitmen untuk mendukung kemajuan anak-anak Indonesia dengan menghadirkan inovasi produk untuk berbagai tahapan usia. Salah satunya adalah SGM Eksplor 3Plus, yang diformulasikan khusus untuk membantu anak-anak siap belajar," katanya.
Shiera menambahkan, asupan ini mengandung IronC, kombinasi unik zat besi dan vitamin C, yang meningkatkan penyerapan nutrisi hingga dua kali lipat. "Selain itu, juga dilengkapi dengan DHA, minyak ikan tuna, omega 3 & 6 untuk mendukung perkembangan kognitif dan pertumbuhan yang optimal," katanya.
Dengan pemenuhan nutrisi yang tepat dan dukungan dari orang tua, anak-anak dapat mendapatkan dukungan optimal dalam perkembangan kognitif mereka. Persiapan yang baik dalam hal nutrisi memberikan fondasi yang kuat bagi anak-anak untuk memasuki dunia pendidikan dengan keyakinan dan kemampuan yang optimal. "Kami ingin terus mendukung para ibu dalam memberikan pemenuhan nutrisi yang baik bagi anak-anak mereka. Dengan demikian, diharapkan kita dapat memastikan anak-anak siap menghadapi tantangan belajar di sekolah dan terus mencapai prestasi sebagai generasi masa depan yang unggul," tuturnya.
Editor: Vien Dimyati