Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Situasi Terkini Area Kuliner di Kalibata usai Dibakar Buntut 2 Matel Tewas Dikeroyok
Advertisement . Scroll to see content

Selain Alpukat dan Cokelat, Nikmati 5 Makanan Ini Sebelum Punah

Jumat, 23 Februari 2018 - 10:10:00 WIB
Selain Alpukat dan Cokelat, Nikmati 5 Makanan Ini Sebelum Punah
Makanan yang diprediksi akan punah (Foto: Insider)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Perubahan iklim secara terus-menerus memengaruhi pasokan pangan dunia. Akibat iklim buruk, dapat membuat beberapa makanan lezat yang ada di dunia ini segera punah.

Suhu yang berfluktuasi dan pola cuaca yang tidak stabil membuat beberapa jenis tanaman sulit tumbuh subur. Sebut saja alpukat, cokelat hingga stroberi. Jenis makanan ini disebut-sebut akan mengalami kepunahan. Maka itu, manfaatkan waktu ini untuk Anda nikmati. Misalnya segeralah untuk menikmati roti alpukat, cokelat manis hingga stroberi yang segar.

Karena, Anda tidak akan tahu bagaimana keberlangsungan makanan tersebut di masa depan. Kejadian cuaca ekstrem telah melanda berbagai wilayah di dunia. Mulai dari kebakaran hutan di Amerika Utara hingga pemutihan karang di Great Barrier Reef.

Ingin tahu makanan apa saja yang diperkirakan akan segera punah? Berikut ulasan iNews.id, seperti dilansir melalui Insider, Jumat (23/2/2018).

Alpukat

Bagi Anda pencinta alpukat, buah lezat ini berkembang pesat di Amerika Serikat. Sebanyak 80 persen pasokan alpukat di Amerika, berasal dari Meksiko. Alpukat yang tumbuh di dalam negeri, 10 persennya berasal dari California. Berdasarkan laporan dari Adam Sternbergh dari majalah New York, alpukat membutuhkan sembilan galon air per ons untuk tumbuh. Itu sama saja dengan 72 galon air per buah. Sementara, pasokan air di California tidak banyak. Tidak sesuai dengan permintaan guacamole atau makanan tradisional Meksiko yang terbuat dari bahan dasar alpukat di negara ini. Kabar buruknya, permintaan alpukat tidak ada henti-hentinya. Apalagi saat ini, terjadi kenaikan harga untuk mengekspor alpukat dikarenakan terjadi deforestasi (penggundulan) hutan pinus Meksiko tengah.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut