Selain Cokelat, 7 Makanan Ini Dapat Turunkan Tekanan Darah Tinggi

JAKARTA, iNews.id - Hipertensi merupakan salah satu penyakit yang dikenal dengan tekanan darah tinggi. Meski tidak menunjukkan gejala, penyakit ini termasuk berbahaya.

Hipertensi jika tidak ditangani dengan cepat dan tepat maka bisa mengakibatkan komplikasi yang bisa menyerang jantung dan stroke. Bahkan bisa mengakibatkan kematian. 

Baca Juga

5 Makanan Khas Asmat Papua yang Paling Terkenal dan Tinggi Nutrisi

Pola hidup yang tidak teratur menjadi faktor umum yang biasa terjadi terkait penyakit ini.

Maka dari itu, ubah pola hidup menjadi lebih sehat dengan rutin berolahraga dan mengurangi garam, makanan olahan dan mulai mengonsumsi makanan bernutrisi dan bervitamin. Seperti makan banyak buah, sayuran, susu rendah lemak, dan makanan kaya serat lainnya.

Baca Juga

Kenali Nyeri Tulang Belakang, Yuk Rutin Konsumsi Makanan Sehat Mencegah Osteoporosis

Lantas, apa saja makanan bernutrisi yang dapat mengatur tekanan darah tinggi? Berikut ulasannya dirangkum pada Jumat (3/9/2021).

Baca Juga

5 Makanan Ini Baik untuk Kesehatan Usus, Salah Satunya Bawang Putih

1. Bawang putih

Bahan-bahan makanan yang sering Anda temukan di dapur seperti bawang putih, nyatanya memberikan kandungan yang sangat dashyat. Menurut National Institute of Health (NIH), bawang putih mengandung senyawa allicin yang dapat berfungsi untuk membantu menurunkan tekanan darah. Kandungan allicin dilepaskan ketika bawang putih dihancurkan atau dicincang. Namun, dokter tidak menyarankan penggunaan suplemen bawang putih karena penelitian tentang efektivitasnya untuk hipertensi masih terbatas.

Baca Juga

Adaptasi di Masa Pandemi, Makanan Sehat hingga Alat Kesehatan Jadi Gaya Hidup

2. Ubi merah

Ubi merah terkanal kaya akan oksida nitrat yang mampu  mengurangi tekanan darah. Penelitian telah menunjukkan, minum jus ubi merah tanpa gula dapat membantu menurunkan tekanan darah sistolik sebesar empat hingga 5 mmHg.

Baca Juga

Sri Lanka Darurat Ekonomi, Pemerintah Sita Stok Makanan dan Atur Harga

3. Salmon

Ikan berlemak seperti salmon dan mackerel ini merupakan makanan kaya akan asam lemak omega-3 tinggi dan dipercaya mampu mengurangi peradangan serta menetralkan tekanan darah. Tak hanya itu saja, laut ikan tersebut merupakan sumber vitamin D yang bagus, membantu tubuh menyerap kalsium, melindungi dari depresi, dan mengatur tekanan darah.

4. Oatmeal

Makanan yang sering ditemukan digerai supermarket atau mini market yaitu oatmeal. Ini merupakan Biji-bijian berserat tinggi. Kandungan dari oatmeal juga membantu dengan penurunan risiko penyakit kardiovaskular, darah tinggi dan risiko penyakit jantung. Makanan ini biasa dikonsumsi untuk sarapan dan merupakan cara yang bagus untuk memulai hari Anda dengan biji-bijian.

5. Dark chocolate

Kabar baik untuk semua pencinta cokelat hitam murni, menurut studi Mei 2017 di Heart, cokelat hitam yang kaya flavonol telah dikaitkan dengan penurunan risiko penyakit kardiovaskular. Studi ini menemukan flavonol dalam cokelat hitam membantu meningkatkan fungsi pembuluh darah yang sehat.

6.  Alpukat

Buah Alpukat dipercaya memiliki kandungan yang banyak dan baik untuk tubuh. Pasalnya, buah ini merupakan sumber kalsium, magnesium, dan potasium. Satu buah alpukat mengandung sekitar 975 miligram potasium, yaitu sekitar 25 persen dari asupan harian Anda.

7.  Pisang

Buah Pisang juga kaya akan potasium yang tinggi. Kandungan pada satu pisang berukuran rata-rata mengemas sekitar 420 miligram potasium dan serat yang baik untuk tubuh. Sangat cocok dan lezat bila dijadikan smoothie dalam rangka pola penurunan diet berat badan.

Editor: Vien Dimyati