Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Masjid-Katedral Cordoba Spanyol Terbakar, Netizen: Hati Saya Hancur!
Advertisement . Scroll to see content

Tempe Resmi Diajukan Jadi Warisan Budaya Tak Benda UNESCO, Kenali Sejarahnya!

Sabtu, 01 Juni 2024 - 19:16:00 WIB
Tempe Resmi Diajukan Jadi Warisan Budaya Tak Benda UNESCO, Kenali Sejarahnya!
Tempe Resmi Diajukan Jadi Warisan Budaya Tak Benda UNESCO, Kenali Sejarahnya! (Foto: Instagram)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Tempe resmi diajukan menjadi warisan budaya tak benda UNESCO. Sudah menjadi hal umum jika tempe merupakan makanan tradisional yang menjadi bagian penting dari budaya Indonesia.

Kini, tempe sedang menunggu pengakuan resmi sebagai Warisan Budaya Tak Benda untuk Kemanusiaan oleh UNESCO. Pengajuan ini dilakukan oleh komunitas melalui Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) pada akhir Maret 2024 dan kini menunggu pembahasan lebih lanjut oleh Sekretariat Konvensi 2003 UNESCO.

Judi Wajudin, Direktur Perlindungan Kebudayaan Direktorat Jenderal Kebudayaan Kemendikburistek optimistis tempe akan ditambahkan ke daftar UNESCO. Dia menegaskan, pengakuan ini akan memberikan manfaat tidak hanya bagi masyarakat Indonesia tetapi juga dunia.

"Dukungan masyarakat sangat diharapkan untuk melestarikan dan mempopulerkan tempe di kancah internasional," kata Judi melakukan keterangannya dikutip Sabtu (1/6/2024).

Forum Tempe Indonesia, salah satu tim inisiator, juga mendorong dukungan luas untuk memastikan tempe tetap lestari dan dikenal secara global. Made Astawan, Pembina Forum Tempe Indonesia, menyatakan tempe saat ini sudah dapat ditemukan di 27 negara, dengan manfaat kesehatannya yang diakui secara luas, terutama di kalangan vegetarian dan vegan yang semakin meningkat.

"Terlebih, tren vegetarian atau vegan juga semakin populer bersamaan dengan meningkatnya kesadaran masyarakat dunia terhadap pangan yang sehat," kata Astawan. 

Sejarah dan Budaya Tempe

Sejarah tempe berakar dalam budaya Jawa dan telah tercatat dalam literatur seperti Serat Centhini sejak abad ke-16. Meskipun asal-usulnya tidak diketahui secara pasti, tempe telah menjadi bagian dari hidangan dan ritual masyarakat Jawa selama berabad-abad.

Forum Tempe Indonesia telah berupaya sejak 2014 untuk memperkenalkan tempe ke dunia. Mereka berhasil mendaftarkan Tempe Jawa Tengah sebagai Warisan Budaya Tak Benda Indonesia pada tahun 2017, dan sejak itu upaya pelestarian terus dilakukan.

Hari Tempe Nasional

Tanggal 6 Juni diperingati sebagai Hari Tempe Nasional oleh para pencinta dan pengrajin tempe, meskipun belum ditetapkan secara formal oleh pemerintah. Ketua Forum Tempe Indonesia, Muslimatun, menekankan pentingnya merayakan warisan nenek moyang yang memberikan tempe sebagai makanan bergizi tinggi. Perayaan ini bertujuan untuk meningkatkan apresiasi dan kesadaran masyarakat tentang nilai dan manfaat tempe sebagai 'super food'.

Editor: Vien Dimyati

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut