Terungkap, 5 Makanan Ini Bisa Dijadikan  Herbal untuk Turunkan Kolesterol

JAKARTA, iNews.id - Memilih makanan sehat untuk dikonsumsi sehari-hari menjadi pilihan tepat. Terutama bagi Anda yang memiliki kolesterol tinggi, tentu sudah wajib menjaga pola makan agar kolesterol tidak baik.

Kolesterol tinggi seringkali menjadi masalah bagi sebagian besar masyarakat dunia. Jika dibiarkan, kolesterol tinggi dapat menyebabkan komplikasi yang berujung pada serangan jantung dan stroke.

Baca Juga

Kasus Covid-19 Meningkat, Yuk Bikin Makanan Sehat dengan Ramuan Sayur Ini

Mengonsumsi obat penurun kolesterol mungkin bisa menjadi solusi terbaik untuk dilakukan, namun sebenarnya kolesterol juga dapat diturunkan menggunakan rempah-rempah alami yang bisa ditemukan di dapur rumah Anda.

Beberapa produk herbal telah diteliti dan menghasilkan cukup bukti dapat mengurangi kolesterol secara klinis. Meski demikian, seseorang dianjurkan untuk berkonsultasi terlebih dahulu pada ahli kesehatan sebelum mencoba perawatan alternatif menggunakan rempah. Sebab, beberapa bahan memiliki kandungan yang dapat mengganggu pengobatan tertentu dan menimbulkan efek samping berbahaya. 

Baca Juga

Makanan Sehat Alternatif Protein Hewani, Enak dan Lezat Ada Tempe hingga Bayam

Merangkum dari Health Line, Sabtu (22/1/2022), berikut lima rempah-rempah yang dapat digunakan untuk menurunkan kadar kolesterol dalam darah. Yuk disimak! 

Baca Juga

Ide Membuat Makanan Sehat Sehari-hari, Lezatnya Egg Mayo Sandwich

1. Flax seed atau biji rami 

Biji rami berasal dari tanaman rami. Baik biji rami dan minyak biji rami mengandung asam alfa-linolenat (ALA) tingkat tinggi yang merupakan asam lemak omega-3 yang dapat membantu menurunkan risiko penyakit jantung. Penelitian tentang manfaat biji rami untuk kesehatan jantung telah menghasilkan hasil yang beragam. 

Baca Juga

5 Rekomendasi Makanan Sehat agar Kulit Glowing, Mau Coba?

Beberapa penelitian menunjukkan, biji rami dapat membantu menurunkan kolesterol, terutama di antara orang-orang dengan kadar kolesterol tinggi dan wanita pascamenopause. 

2. Minyak ikan dengan asam lemak omega-3 

Asam lemak omega-3 dapat ditemukan dalam ikan dan minyak ikan. Salmon, tuna, trout danau, herring, sarden, dan ikan berlemak lainnya. Para ahli percaya asam lemak omega-3 dalam ikan membantu mengurangi risiko terkena penyakit jantung. Kombinasi nutrisi tersebut dan asam lemak omega-3, dapat membantu melindungi jantung. 

3. Beras ragi merah 

Beras ragi merah adalah obat tradisional Tiongkok sekaligus sebagai bahan masakan. Sesuai dengan namanya, beras ragi merah dibuat dengan membudidayakan beras merah dengan ragi. Beras ragi merah mengandung monacolin K. Zat ini secara kimiawi identik dengan bahan aktif dalam obat penurun kolesterol lovastatin. Beras ragi merah yang mengandung zat ini dapat membantu menurunkan kadar kolesterol darah

4. Bawang putih 

Beberapa penelitian menunjukkan, bawang putih dapat membantu menurunkan tekanan darah, mengurangi kadar kolesterol darah, serta memperlambat perkembangan aterosklerosis. Beberapa penelitian menemukan, mengonsumsi bawang putih selama 1 hingga 3 bulan dapat membantu menurunkan kadar kolesterol darah. 

5. Suplemen tanaman sterol dan stanol 

Sterol dan stanol adalah zat yang ditemukan di banyak buah-buahan, sayuran, kacang-kacangan, biji-bijian, biji-bijian, dan tanaman lainnya. Beberapa makanan olahan juga diperkaya dengan sterol atau stanol, seperti margarin yang diperkaya, jus jeruk, atau produk yogurt. 

Sterol dan stanol tanaman dapat membantu menurunkan risiko penyakit jantung. Zat ini membantu mencegah usus kecil menyerap kolesterol. Kabar baiknya, zat ini juga dapat menurunkan kadar kolesterol LDL (jahat) dalam darah.

Editor: Vien Dimyati