Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : 2.000 Korban Banjir Langkat Bertahan Hidup di Posko Pengungsian di Atas Rel Kereta
Advertisement . Scroll to see content

Viral Snack Pedas Latiao dari China Bikin Anak Sekolah Keracunan

Selasa, 16 Juli 2024 - 17:02:00 WIB
Viral Snack Pedas Latiao dari China Bikin Anak Sekolah Keracunan
Viral Snack Pedas Latiao dari China Bikin Anak Sekolah Keracunan (Foto: Nikkei Asia)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Ada banyak makanan viral yang menggugah selera untuk dicicipi. Ya, maraknya makanan viral sangat menjamur di media sosial. 

Tak cuma kuliner lokal, berbagai makanan dari luar negeri juga menjadi serbuan masyarakat Tanah Air. Salah satunya snack asal China yakni latiao. Viral sejak tahun lalu, makanan ringan asal Negeri Tirai Bambu ini ramai dijual di media sosial TikTok.

Sayangnya, belum lama ini beredar kabar para siswi SD di Bandung, Jawa Barat keracunan snack asal China tersebut. Mereka mengeluhkan lemas, mual, muntah dan pusing usai memakan latiao ketika jam istirahat.

Penyebab para siswi SD keracunan latiao ini pun beragam, mulai dari snack yang kedaluwarsa hingga kandungan di dalam makanan ringan itu sendiri.

Lantas, apa sebenarnya snack latiao yang tengah populer di Indonesia?

Latiao merupakan snack yang begitu populer dan jadi jajanan favorit di China. Makanan ringan tersebut juga menjadi snack yang penuh memori lantaran sering dikonsumsi anak-anak di masa sekolah.

Sejak kemunculannya pada 1990-an di Provinsi Hunan, latiao semakin populer dan jadi snack favorit untuk anak-anak ataupun orang dewasa. Harganya yang murah membuat latiao sering dikonsumsi anak-anak sekolah saat mereka jajan.

Latiao adalah mi panjang bumbu pedas. Melansir Asia Nikkei, latiao terbuat dari tepung terigu dan minyak pedas. Snack ini memiliki tekstur elastis dan rasa cabai merah yang menyengat.

Kontroversi Latiao di China

Meski populer, pemerintah China sempat mempertanyakan keamanan pangan dari latiao ini. Otoritas Keamanan Pangan Provinsi Shanxi pada Mei 2018 menyatakan latiao merek Wei Long yang populer tidak memenuhi standar keamanan.

Hal ini diikuti dengan serangkaian inspeksi terhadap merek tersebut di wilayah lain di negara tersebut, termasuk provinsi Guizhou dan Zhejiang. Setelah lebih banyak kegagalan, pemerintah Provinsi Hubei menangguhkan penjualan di provinsi tersebut.

Isu latiao tak aman dikonsumsi ini merebak usai muncul dugaan adanya penggunaan bahan tambahan yang patut dipertanyakan untuk dikonsumsi manusia. Namun, adapula yang beranggapan pembuatan latiao menggunakan bahan tambahan makanan yang cukup umum yang disetujui untuk digunakan di Provinsi Henan.

Kepopuleran Latiao di Indonesia

Latiao mulai populer di Indonesia dan berhasil mencuri perhatian netizen. Kemunculan latiao bermula dari media sosial dan banyaknya influencer yang mencicipi snack asal China ini.

Latiao makin populer bahkan banyak dijual di toko-toko online. Menurut pantauan, Selasa (16/7/2024), snack latiao ini banyak ditemukan di TikTok dan dijual mulai dari Rp19.000 hingga Rp45.000.

Untuk rasa, latiao memiliki tekstur kenyal dengan rasa gurih dan pedas. Latiao juga cukup berminyak dan berwarna merah dari cabai yang digunakan.

Rasanya yang gurih dan pedas ini membuat latiao cocok di lidah orang Indonesia. Tak heran snack asal China ini begitu populer dan disukai banyak orang Indonesia.

Editor: Vien Dimyati

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut