2018, Laba Shell Tembus Rp340 Triliun Berkat Harga Minyak

Rahmat Fiansyah
Chief Executive Officer (CEO) Royal Dutch Shell, Ben van Beurden. (Foto: AFP)

DEN HAAG, iNews.id - Perusahaan raksasa energi asal Belanda, Royal Dutch Shell mengumumkan kenaikan laba yang cukup signifikan. Sepanjang 2018, laba bersih Shell mencapai 23,4 miliar dolar AS atau setara Rp340 triliun.

Dilansir AFP, Kamis (31/1/2019), laba Shell naik hingga 80 persen setelah pada 2017 mencapai 13 miliar dolar AS. Kenaikan tersebut tidak terlepas dari melonjaknya harga minyak mentah dan efisiensi bisnis.

"Kami telah memenuhi janji-janji kami pada tahun ini, termasuk menuntaskan program divestasi senilai 30 miliar dolar AS sekaligus memulai sejumlah proyek utama dan menjaga disiplin dalam penggunaan belanja modal," kata CEO Shell, Ben van Beurden.

Sepanjang tahun lalu, harga minyak meningkat di tengah ketatnya suplai di pasar internasional. Meski begitu, belakangan harganya menukik tajam selaras dengan gejolak pasar keuangan.

"Tentu saja, rata-rata harga minyak yang lebih tinggi sepanjang tahun lalu mendongkrak kinerja keuangan Shell," kata Head of Markets Interactive Investor, Richard Hunter.

Editor : Rahmat Fiansyah
Artikel Terkait
Nasional
6 hari lalu

BBM Kembali Tersedia di SPBU Shell hingga Vivo, Berikut Daftar Harganya 

Nasional
8 hari lalu

Hore! SPBU Shell Kembali Jual BBM, Berapa Harganya?

Nasional
9 hari lalu

Pertamina Pasok BBM ke 3 SPBU Swasta, Shell Beli 100.000 Barel 

Nasional
13 hari lalu

Harga BBM Pertamina, Shell, BP, Vivo Kompak Naik per 1 Desember 2025, Berikut Daftarnya

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal