Menperin optimistis kehadiran KNIC tidak hanya memberikan efisiensi bagi perusahaan, tapi juga memacu pertumbuhan ekonomi daerah. Bahkan, lapangan kerja baru yang tercipta dari kawasan industri ini mencapai 4.000.
KNIC berada di lokasi yang strategis karena di tengah-tengah Jakarta dan Bandung. Di luar kawasan industri, banyak infrastruktur yang mendukung di antaranya jalan tol Jakarta-Cikampek hingga Pelabuhan Patimban.
Kawasan industri ini memiliki luas area 205 hektare dan di dalamnya akan dilengkapi infrastruktur yang terkoneksi digital. Infrastruktur di dalam KNIC sudah tersedia seperti jalan, jaringan listrik, serta kantor pengelola.
Menperin menyebut, kawasan industri ini menunjukkan bahwa Indonesia merupakan negara yang menarik bagi investor.
“Kami senang CFLD terus percaya terhadap pasar di Indonesia, karena mereka telah membangun kawasan industri di Tangerang, yang ukurannya 10 kali lipat di Karawang,” tutur dia.